Harga Cabai Rawit Merah 2021 Melonjak di Beberapa Wilayah, Badan Ketahanan Pangan Kementan Ungkap Penyebab

8 Maret 2021, 19:10 WIB
ilustrasi cabai rawit merah /PIXABAY

Portal Kudus- Harga cabai rawit merah 2021 melonjak di beberapa wilayah. Kepala Badan Ketahanan Pangan Kementerian Pertanian (Kementan) ungkap penyebabnya.

Salah satu wilayah dengan harga cabai rawit merah yang melonjak adalah Jakarta. Berdasarkan data dari informasi pangan Jakarta, harganya mencapai Rp 119 ribu per kg.

Harga tertinggi di pasar Pos Pengumben sebesar Rp 140 ribu per kg. Sedangkan harga terendah  berada di pasar Jembatan Lima, Rp 100 ribu per kg.

Baca Juga: Polres Temanggung Berhasil Menangkap Perampok Asal Grobogan, dengan Modus Semprot Cairan Cabai

Sedangkan di Jawa Tengah, harga cabai rawit merah mencapai Rp 103 ribu per kg. Dengan harga Rp 78 ribu per kg di bulan sebelumnya. Sebagaimana dikutip Portal Kudus dari laman resmi SiHaTi Jateng

Harga cabai rawit merah 2021 melonjak di beberapa wilayah dikarenakan beberapa penyebab. Kepala Badan Ketahanan Pangan Kementan ungkap penyebabnya.

Kepala Badan Ketahanan Pangan Kementan, Agung Hendriadi, mengungkap bahwa harga cabai semakin melonjak karena keterlambatan penanaman.

Baca Juga: Rumah Petani Grobogan Terbakar Akibat Korsleting Listrik, Kerugian Ditaksir Puluhan Juta Rupiah

Selain itu, harga cabai yang sempat turun setelah musim panen pada Desember- Januari, membuat petani menunda penanaman. Ditambah dengan musim hujan.

“karena harga murah, kemudian petani enggan menanam lagi, sehingga terjadi keterlambatan penanaman. Hal itu diperparah oleh datangnya musim hujan,” ujar Agung Hendriadi, sebagaimana dikutip Portal Kudus dari PMJ News

Kepala Badan Ketahanan Pangan Kementan juga mengungkapkan penyebab lainnya adalah kemunduran panen cabai rawit di beberapa wilayah.

Baca Juga: 3 Lowongan Kerja di Industri Garmen Jateng Bulan Maret 2021 bagi Lulusan SMP, Berikut Syarat dan Cara Daftar

Kemunduran panen menyebabkan stok di pasar menjadi berkurang, akibatnya harga cabai rawit merah melonjak tinggi.

Berdasarkan survei yang dilakukan Kementan, petani di Jawa Timur, khususnya di Kediri dan Banyuwangi, akan panen setelah tanggal 20 Maret 2021.

Baca Juga: 6 Hal Menarik yang akan Didapatkan Jika Mengikuti dan Berhasil Lolos Seleksi CPNS 2021

Hal ini juga akan menyebabkan harga cabai rawit 2021 melonjak di beberapa wilayah, karena stok semakin sedikit.

“itu artinya selama 2 pekan ke depan diperkirakan stok cabai bakal melandai dan harga naik,” ujar Agung Hendriadi

Jadi selama stok cabai rawit merah di pasar masih sedikit, dapat dipastikan harga masih akan melonjak. ***

Editor: Azkaa Najmuts Tsaqib

Tags

Terkini

Terpopuler