Sejarah Singkat Hari Santri Nasional, Momentum Bersejarah Berdarah di Surabaya

- 8 Oktober 2020, 18:50 WIB
Masjid Jami' Baiturrahman Lasem Rembang
Masjid Jami' Baiturrahman Lasem Rembang /

Tetapi, baru saja Soekarno tinggalkan Surabaya, kejadian kembali lagi berlangsung.

Jenderal Mallaby meninggal di tanggal 30 Oktober itu.

Waktu itu mobil yang ditumpanginya terserang ledakan granat dari pengawalnya sendiri waktu akan membuat perlindungan Mallaby dari kepungan Pejuang Indonesia.

Baca Juga: 2 Tips Jika Mengalami Positif Civid 19 Tanpa gejala atau OTG

Kematian Mallaby juga menyulut pertarungan berdarah yang lain di kota Surabaya, serta diketahui dengan Pertarungan 10 November 1945

Serta, tentara Inggris yang telah eksper serta menaklukkan pasukan NAZI Jerman memandang jika Surabaya ialah neraka buat mereka.

Resolusi Jihad yang dideklarasikan KH Hasyim Asy'ari pada 22 Oktober 1945 ini seakan memperingatkan kita tentang fungsi santri dalam perjuangan menjaga kemerdekaan Indonesia.

Santri yang sering diketahui bergelut sekitar kepentingan agama, rupanya ingin turut berusaha bersama-sama pejuang Tanah Air.

Baca Juga: Logo dan Tema Hari Santri Nasional 2020 di Tengah Pandemi Covid-19

Oleh karena itu, tidak salah jika Presiden Jokowi selanjutnya memastikan tanggal ini untuk Hari Santri Nasional.***

Halaman:

Editor: Azkaa Najmuts Tsaqib


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah