5 Langkah Ta'aruf yang Perlu Anda Ketahui Sebelum Melakukannya, Simak Selengkapnya!

- 26 September 2022, 11:11 WIB
Ilustrasi 5 Langkah Ta'aruf yang Perlu Anda Ketahui Sebelum Melakukannya, Simak Selengkapnya!
Ilustrasi 5 Langkah Ta'aruf yang Perlu Anda Ketahui Sebelum Melakukannya, Simak Selengkapnya! /Tangkap layar: transtv.co.id

Ketika seseorang memiliki niat untuk melakukan ta'aruf, ide untuk menemukan pasangan dan menikah harus ada dalam pikiran mereka pada saat yang sama. Meskipun ta'aruf tidak selalu berakhir dengan pernikahan. Kita juga bisa membaca pacaran halal dalam Islam untuk memudahkan kita memahaminya.

Al-Qur'an dan hadits memang tidak menjelaskan secara eksplisit apa itu ta'aruf dan tahapan-tahapannya, tetap saja kita bisa mempelajarinya dari kisah Rasulullah dan Khadijah. Diawali dengan kerja sama mereka dalam berbisnis, Khadijah merasa tertarik kepada Rasulullah terutama karena sifat beliau yang mengesankan.

Ia kemudian mendelegasikan Maisarah, pekerja laki-lakinya, untuk pergi ke Syam bersama Rasulullah. Khadijah ingin Maisarah mengamati kebiasaan dan kepribadian Rasulullah, dan menceritakannya kepadanya.

Tidak diragukan lagi bahwa kisah ini menjadi dasar melakukan ta'aruf dalam Islam. Dalam hal ini, dapat dikatakan bahwa Khadijah yang mengawali ta'aruf. Memang tidak salah, sih, jika wanita melakukan hal tersebut. Namun sebelum Anda melakukannya, Anda bisa mempelajari terlebih dahulu cara-cara wanita meminta dilamar menurut Islam.

Baca Juga: Pecinta Drakor, Wajib Cobain Resep Sweet And Spicy Korean Fried Chicken Homamade

Seperti yang telah disebutkan sebelumnya, tidak ada tahapan ta'aruf yang pasti. Namun, menurut para ulama kita dan beberapa referensi tertulis, pada prinsipnya dapat dibagi menjadi 5 langkah.

Persiapkan Diri Anda

Bahkan kita perlu persiapan untuk hal-hal sederhana. Memasak atau pergi ke sekolah, misalnya. Kaidah yang sama ini juga diperlukan dalam ta'aruf. Kita perlu memiliki pemahaman yang komprehensif tentang hal itu, sehingga kita tahu pasti apa yang akan kita capai (orientasi kita), dan tidak akan ada kesalahpahaman atau penyesalan di akhir. Kita bisa belajar dari sumber manapun; buku, video Youtube atau internet.

Namun demikian akan jauh lebih baik jika kita belajar langsung dari Ustad kita untuk mendapatkan informasi yang valid dan memahami adab-adab pencari ilmu dalam Islam. Selain aspek ilmu, interaksi kita dengan Allah juga merupakan sesuatu yang penting.

Jangan lupa untuk selalu memohon petunjuk-Nya untuk memudahkan usaha kita dan membuat kita berani karena kita tidak tahu apa yang akan kita hadapi ke depan. Tingkatkan kualitas ibadah fardhu dan tingkatkan kuantitas sunnah.

Halaman:

Editor: Ahmad Khakim


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah