“Mereka yang buta saja selalu senyum padahal lebih susah dari kita. Itu sedikit gambaran dari ratusan teman-teman tuna netra yang ada di Semarang. Terimakasih RS Wongsonegoro atas kepeduliannya. Di balik RS Wongsonegoro ada doa dari janda-janda tua dan tuna netra," kata Zainal Petir yang juga penasihat ITMI Semarang.***