BOS Tambahan Untuk Madrasah Ditargetkan Kemenag Cair Sebelum 20 Desember

- 5 Desember 2020, 10:42 WIB
Skema penyaluran BOS madrasah swasta tahun 2021.
Skema penyaluran BOS madrasah swasta tahun 2021. /twitter.com/@Kemenag_RI

Portal Kudus - Direktorat Kurikulum, Sarana, Kelembagaan, dan Kesiswaan (KSKK) Madrasah Ditjen Pendidikan Islam Kemenag menargetkan Dana BOS Madrasah (BA-BUN) akan selesai dicairkan ke rekening madrasah penerima sebelum 20 Desember 2020.

Baca Juga: Dirjen Pendidikan Islam: Nama Penerima BSU Langsung Bagi Guru Bukan PNS, Totalnya 636.381 Guru

Hal ini dikemukakan Direktur KSKK A.Umar pada Sosialisasi Penyaluran Dana BOS Madrasah (BA-BUN) yang digelar secara virtual.

Menurut Umar, ada dua indikator bahwa penyaluran dana BOS tambahan ini dinilai berjalan sesuai dengan target dan rencana.

Pertama, bila pencairan dana BOS ini telah selesai sebelum 20 Desember 2020.

Baca Juga: Kurang Dari Sebulan, Tahun Depan Sudah Tidak berlaku lagi Materai Rp. 3000 dan Rp. 6000

“Kami akan membantu Bapak Ibu dengan memberikan bimbingan (menginput data e-RKAM) sehingga bisa mencairkan dana BOS sebelum 20 Desember ini,” ujar Umar di Jakarta, Jumat 4 Desember 2020

Indikator keberhasilan yang kedua, kata Umar, bila bantuan dana BOS Tambahan selesai dibelanjakan sebelum 30 Desember 2020.

Baca Juga: BOS Madrasah (BA-BUN) Ingin Cepat Cair? Buka Alur Pencairan Portal BOS Kemenag

“Jadi pencairan itu beda dengan pembelanjaan. Bapak Ibu kami harapkan segera melakukan pembelanjaan dengan menggunakan Dana BOS tambahan tersebut,” pesan Umar.

Umar berharap pembelanjaan Dana BOS Madrasah (BA-BUN) dioptimalkan untuk menunjang pembelajaran digital di lingkungan madrasah.

Apalagi, SKB empat Menteri mengatur pembelajaran sudah bisa dilakukan secara tatap muka pada Januari.

Baca Juga: BPBD: 2 Rumah Terbawa Banjir Banyumas, Saat Banjir Terjadi Tinggi Muka Air Mencapai 1,5m

“Jadi, pada Januari nanti, kita sambut anak-anak datang ke madrasah dengan suasana baru. Yang belum punya LCD Screen silakan beli. Jadi meski di dalam ruangan harus jaga jarak, anak-anak tetap bisa melihat jelas materi yang disampaikan. Jangan lupa juga untuk melengkapi sarana prasarana sanitasi madrasah,” terang Umar.***

 

Editor: Azkaa Najmuts Tsaqib

Sumber: Kemenag


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah