Giliran Sektor Pertanian dan Perikanan Mendapatkan Bantuan dari propinsi Total Rp. 10 Miliar

- 11 September 2020, 07:34 WIB
Ganjar Pranowo
Ganjar Pranowo /slam (humas jateng)/

PORTAL KUDUS – Semarang, Keberadaan Petani dan nelayan sangat berperan dalam pertumbuhan ekonomi di Tawa Tengah. Sektor pertanian dan perikanan, banyak digeluti sebagai bidang usaha dalam era serba digitalisasi.

Jika tidak ada sektor ini dipastikan akan sulit menemui sembako dan komoditi Ikan yang melimpah tanpa harus mendatangkan dari tempat lain.

Sebagaimana diketahui akibat Pandemi yang tak kunjung berakhir, banyak dari sector pertanian dan perikana merugi. Bahkan sampai ada yang gulung tikar diakibatkan harga modal yang melambung sedang daya beli menurun.

Baca Juga: Update Jadwal MotoGP 2020 di Sirkuit San Marino hingga Portugal

Untuk memperkuat tumpuan tersebut, Gubernur Jawa Tengah, Ganjar Pranowo akan menggelontorkan bantuan Rp10 miliar untuk dua sektor tersebut.

Dalam program kerjanya Gubernur Kucurkan Rp10 Miliar, Perkuat Sektor Pertanian dan Perikanan. Di tengah pandemi ini, sektor pertanian dan perikanan jadi salah satu tumpuan perekonomian di Jawa Tengah.

Disampaikan saat rapat virtual evaluasi penanganan COVID-19 dengan Presiden Joko Widodo, dilansir dari Humas jateng, Selasa  01 september 2020.

Baca Juga: Kondisi Tiga Pendaki Yang Tersesat Di Puncak Argopiloso Kudus

Di triwulan kuartal kedua tahun ini, pertumbuhan sektor pertanian dan perikanan di Jawa Tengah mencapai 2,15 persen.

Ganjar mengutarakan akan menggenjot kedua sektor tersebut sebagai salah satu instrumen peningkatan pertumbuhan ekonomi.

Selain bantuan tersebut, Ganjar juga telah memberikan bantuan keuangan untuk pemerintah kabupaten/kota dan pemerintah desa.

Baca Juga: Jangan Sedih, Pendaftaran Kartu Prakerja Dibuka sampai 30 Gelombang

Mulanya, bantuan keuangan tersebut sempat Ganjar tahan sebagai langkah antisipatif jika kondisi pandemi di luar kendali.

Total anggaran bankeu untuk pemkab/pemkot dan pemdes tersebut mencapai Rp2 triliun lebih.

"Hasil dari APBD perubahan setidaknya pada sektor yang membutuhkan perhatian khusus seperti pertanian, perikanan itu juga mendapat porsi yang bagus," kata Ganjar.

Baca Juga: Simak, Tenaga Honorer Yang Akan Diangkat Menjadi PNS

Ganjar menyampaikan langkah tersebut ditempuh agar pertumbuhan ekonomi di triwulan ketiga kembali naik dan jangan lagi tambah terpuruk.

Jika  kemarin Jawa Tengah minus 5,9 Ganjar berharap tren negatifnya bisa turun mendekati nol syukur-syukur bisa positif.

Selain sektor perekonomian, Ia mengatakan yang menjadi bahan evaluasi Presiden adalah aspek kesehatan serta pengawalan program Pemerintah Pusat, khususnya yang berkaitan dengan penyaluran bantuan,baik itu bantuan untuk tenaga kerja, subsidi penghasilan ataupun untuk UMKM. ***

Baca Juga: Bupati Pati Resmikan KSH Tayu. Orang Pati Utara Punya Rumah Sakit

Editor: Sugiharto

Sumber: Humas Jateng


Tags

Artikel Pilihan

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x