Ganjar mengutarakan akan menggenjot kedua sektor tersebut sebagai salah satu instrumen peningkatan pertumbuhan ekonomi.
Selain bantuan tersebut, Ganjar juga telah memberikan bantuan keuangan untuk pemerintah kabupaten/kota dan pemerintah desa.
Baca Juga: Jangan Sedih, Pendaftaran Kartu Prakerja Dibuka sampai 30 Gelombang
Mulanya, bantuan keuangan tersebut sempat Ganjar tahan sebagai langkah antisipatif jika kondisi pandemi di luar kendali.
Total anggaran bankeu untuk pemkab/pemkot dan pemdes tersebut mencapai Rp2 triliun lebih.
"Hasil dari APBD perubahan setidaknya pada sektor yang membutuhkan perhatian khusus seperti pertanian, perikanan itu juga mendapat porsi yang bagus," kata Ganjar.
Baca Juga: Simak, Tenaga Honorer Yang Akan Diangkat Menjadi PNS
Ganjar menyampaikan langkah tersebut ditempuh agar pertumbuhan ekonomi di triwulan ketiga kembali naik dan jangan lagi tambah terpuruk.
Jika kemarin Jawa Tengah minus 5,9 Ganjar berharap tren negatifnya bisa turun mendekati nol syukur-syukur bisa positif.
Selain sektor perekonomian, Ia mengatakan yang menjadi bahan evaluasi Presiden adalah aspek kesehatan serta pengawalan program Pemerintah Pusat, khususnya yang berkaitan dengan penyaluran bantuan,baik itu bantuan untuk tenaga kerja, subsidi penghasilan ataupun untuk UMKM. ***