Produktif Selama Pandemi Dengan Berkebun Organik

- 2 Februari 2021, 07:15 WIB
ilustrasi tanaman
ilustrasi tanaman /tangkapan layar/pixabay

Alternatif pemupukan low budget dengan pemupukan untuk tanaman di kebun organik bisa digantikan dengan penggunaan limbah:

  1. Air leri atau air cucian beras.

Air cucian beras mengandung nutrisi fosfor yang menjadi unsur hara penting bagi pertumbuhan tanaman sehingga memperlebat daun dan tinggi tanaman. Dikutip dari Jurnal Agropolitan Vol. 5 No.1 Juli 2018

  1. Air cucian ikan.

Air cucian ikan mengandung unsur hara Nitrogen dan Fosfor sehingga mempercepat pertumbuhan tanaman dan munculnya bunga. Dikutip dari Jurnal Perbal Vol. 6 No.2 Juni 2018.

  1. Air buangan AC

Air AC memiliki kandungan seperti air mineral dari proses sulingan, sehingga baik untuk menyirami tanaman. Penggunaan air buangan AC juga direkomendasikan oleh pdamtirtabenteng.co.id.

Untuk mendapatkan hasil maksimal, maka pumupukan dilakukan di waktu pagi sebelum jam 10 dan sore sekitar jam 4 untuk mengantisipasi pupuk menguap.

Proses pemupukan bisa langsung disiramkan ke tanah maupun dengan cara disemprot pada organ tanaman daun.

Pemanfaatan limbah tersebut tentunya mudah diaplikasikan untuk pemupukan tanaman di kebun organik.

Tanaman sayuran daun maupun sayuran buah lebih baik dikonsumsi dalam keadaan mentah karena masih terjaga nutrisinya dalam kondisi fresh baru dipetik dari kebun.

Hasil panen dari kebun organik juga memberikan rasa yang cenderung manis dan segar dibandingkan dengan hasil panen non organik.

Berkebun organik menjadi solusi untuk bisa mengonsumsi makanan organik dengan ongkos terjangkau dan dengan kualitas yang masih segar.***

Halaman:

Editor: Sugiharto

Sumber: Dari berbagai sumber, PRMN, VIU


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah