Portal Kudus - E-KTP sempat menjadi trending di media sosial Twitter, E-KTP menjadi perbincangan banyak warganet, dikarenakan banyaknya keluh kesah tentang fungsionalnya.
Salah satu akun yang ikut menyuarakan tentang keresahan masyarakat terhadap fungsi e-KTP adalah Tretan Muslim.
Seperti yang kita ketahui, Tretan Muslim adalah seorang Komika Stand Up Comedy, selain itu dia juga seorang Youtuber.
Baca Juga: Cukup dengan Nomer KK, Simak Cara Cek Penerima Bansos DKI Jakarta Rp 600 Ribu Juli 2021
Baca Juga: 10 Link Twibbon Hari Anak Nasional 2021 Menarik, Cocok Untuk Dishare di Sosial Media
Salah satu yang menjadikan seorang Tretan Mulslim menuliskan kersahan perihal fungsional e-KTP adalah, dari banyaknya komentar keluh kesah warganet tentang vaksinansi yang mengharuskan membawa fotocopy e-KTP.
Salah satunya adalah akun @amirawulan yang menceritakan kalau ibu (63 th), budhe (65 th) dan pakdhenya (72 th) harus pulang saat mau vaksin dikarenakan tidak membawa fotocopy e-KTP, padahal mereka sudah membawa e-KTP asli dan dikarenakan sudah jam 5 mereka harus pulang sia-sia setelah mengntre sejak jam 3 sore.
Dari hal tersebut Tretan Muslim mengatakan keresahannya, Dikutip Portal Kudus dari akun @TretanMuslim
"Baca reply banyak yg gabisa vaksin krn ga bawa fotocopy KTP, maksudnya ini kan pandemi, darurat, bahaya, DARURAT, DARURATTT WOYYYYY, KOQ MASIH HARUS FOTOCOPY YA HALOO @KemenkesRI tolong ciri khas birokrasi indo fotocopy2 jangan dipake dulu" Tulis bapak-bapak Madura sang Pro Gamer Magang dalam akun Twitternya.
Baca Juga: Kumpulan Kartu Ucapan Twibbon Hari Anak Nasional Tahun 2021, Anak Terlindungi, Indonesia Maju
Tretan juga mengutip dari akun @SoeTjenMarching yang mengatakan
"Seharusnya bila ada yg datang untuk divaksin, jangan dipersukar dengan birokrasi. Keadaan sudah gawat. Bila surat identitas hilang, dulukan keselamatan warga. PRT kakak saya membawa KTP lama (KTP baru hilang) tp ditolak. Tak lama kmdn dia tertular Covid dari suaminya & meninggal." dikutip 23 Juli 2021 dari akun Twitternya.
Tentunya tidak hanya itu keresahan dari warganet perihal fungsional dari e-KTP, semoga regulasi perihal kependataan warga Indonesia, kedepannya dapat menjadi lebih baik.***