Menghindari Penularan HIV/AIDS dengan Konsep ABCDE, Ikuti Langkah-Langkahnya

- 27 Agustus 2022, 21:24 WIB
Ilustrasi kondom alat pencegah kehamilan
Ilustrasi kondom alat pencegah kehamilan /Pixabay

Portal Kudus – HIV/AIDS merupakan sebuah kondisi dimana system kekebalan tubuh mengalami kerusakan akibat virus HIV.

Saat seseorang pertama kali terinveksi HIV, dia tidak akan menimbulkan gejala apapun. Gejala Utama baru akan muncul setelah berbulan-bulan hingga bertahun-tahun sejak pertama kali virus masuk kedalam tubuh.

HIV/AIDS ini salah satu penyakit yang sampai sekarang belum diketahui obatnya. HIV/AIDS hanya dapat ditekan laju pertumbuhan serta penularannya.

 Baca Juga: Berikut ini 9 Fakta dan Mitos tentang HIV AIDS: Seputar Penyakit dan Pengidapnya

HIV/AIDS ini tidak menular melalui sentuhan fisik yang umum, seperti bersalaman, HIV/AIDS akan mudah menular melalui tiga media cairan yaitu, darah, ASI, dan juga cairan dari alat kelamin.

Adapun hal-hal yang beresiko besar dalam penulran HIV/AIDS antara lain:

  • Berganti-ganti pasangan untuk berhubungan seksual
  • Melakukan hubungan seksual tanpa alah pengaman
  • Berbagi alat suntik dengan orang lain
  • Penulran dari ibu yang positive HIV  kepada bayinya
  • Transfuse darah
  • Melalui pemberian ASI pada bayi

 Baca Juga: Bagaimana Gejala HIV AIDS? Berikut Penjelasannya

Selain menghindari hal-hal tersebut, pencegahan penularan HIV/AIDS dapat dilakukan dengan penerapan konsep ABCDE, sebagai berikut:

A (Abstinence)

Maksudnya adalah agar pantang untuk melakukan hubungan seksual yang tidak aman.

Hubungan seksual yang tidak aman merujuk kepada hubungan yang dilakukan sebelum menikah, karena seperti diketahui hubungan seksual yang dilakukan sebelum menikah memiliki banyak sekali risiko.

Baca Juga: Bagaimana Gejala HIV AIDS? Berikut Penjelasannya

B (Be Faithful)

Seperti artinya ‘jadilah setia’ cara lainnya untuk menekan penularan HIV/AIDS adalah dengan setia hanya kepada satu pasangan.

Semakin sering berganti pasangan untuk melakukan hubungan seksual, semakin besar juga resiko untuk tertular HIV/AIDS atau bahkan penyakit kelamin lainnya.

 Baca Juga: Apa Itu HIV AIDS? Berikut Pengertian Serta Penjelasan Tentang HIV AIDS

C (Condom)

Condom sebagai salah satu ‘pengaman’ yang harus digunakan saat akan melakukan hubungan seksual.

Meski kedua hal sebelumnya telah kamu lakukan, berjaga-jaga dengan menggunakan condom bukan hal yang salah.

 Baca Juga: Cara Pencegahan HIV/AIDS adalah ini! Ikuti 6 Langkah Paling Efektif ini

D (Drug? No!)

Selalu katakana tidak untuk penggunaan narkotika dan obat-obatan, selain menimbulkan kerusakan yang parah terhadap organ tubuh. Penggunaan obat-obatan dan narkotika semain meningkatkan risiko penularan HIV/AIDS

E (Education)

Pemberian edukasi atau Pendidikan tentang HIV/AIDS adalah hal yang paling Utama agar orang-orang semakin paham dan mengerti sebab dan akibat yang akan timbul dari HIV/AIDS ini dalam jangka Waktu yang Panjang.

Itu dia cara untuk menghindari penularan HIV/AIDS yang mungkin bisa kamu terapkan. Semoga membantu.***

Editor: Kartika Kudus

Sumber: Berbagai Sumber


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah