Strategi Pemerintah, Membantu Sektor Seni dan Industri Kreatif Agar Mampu Bertahan.

- 17 Oktober 2020, 12:07 WIB
pekerja seni
pekerja seni /

Portal Kudus – Kementrian Pendidikan dan Kebudayaan, mengadakan Forkom daring untuk memetakan dampak Covid-19 yang telah melumpuhkan semua sektor.

Termasuk industri musik, seni pertunjukan, seni rupa dan penerbitan yang mengakibatkan rata-rata para pelaku seni dan industri kreatif kehilangan pekerjaannya.

Hal ini diucapkan oleh Direktur Industri Kreatif Musik, Seni Pertunjukan, dan Penerbitan Kemenparekraf/Baparekraf Mohammad Amin, menyampaikan pada Forum Komunikasi (Forkom) Pendidikan dan Kebudayaan yang berlangsung semi dalam jaringan (daring) di Jakarta, Kamis 15 Oktober 2020.

Baca Juga: Penjelasan Gus Menteri Tentang Balai Latihan Masyarakat (BLM) Milik Kemendes PDTT

Forkom Pendidikan dan Kebudayaan turut dihadiri oleh Pelaksana Tugas (Plt.) Kepala Balitbang dan Perbukuan, Kemendikbud, Totok Suprayitno.

Perwakilan dari Direktorat Jenderal Kebudayaan Kemendikbud, Kemenparekraf dan Bekraf, Lembaga Ilmu Pengetahuan Indonesia (LIPI), Koalisi Seni Indonesia serta jaringan peneliti lainnya dari luar Jabodetabek.

Dengan mengusung tema “Dampak Sosial Ekonomi Covid-19 Terhadap Seniman dan Pelaku Industri Kreatif”, acara ini digagas untuk memetakan kondisi sosial ekonomi pelaku seni dan industri kreatif di tengah pandemi Covid-19.

Baca Juga: Bantuan Beras BSB Kemensos, Ditargetkan Selesai Pada Akhir Bulan Ini.

Selain itu juga untuk memahami pola adaptasi seniman dan pelaku industri kreatif dalam rangka menyusun strategi pemerintah membantu para pelaku seni dan industri kreatif agar mampu bertahan di tengah pandemi.***

Editor: Sugiharto

Sumber: Kemendikbud


Tags

Artikel Pilihan

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah