Menteri ESDM Resmikan Tajak Sumur Infill dan Clastic Banyu Urip

- 2 Maret 2024, 10:41 WIB
Tajak Sumur Infill dan Clastic Banyu Urip
Tajak Sumur Infill dan Clastic Banyu Urip /PWI JATENG

Lebih lanjut, Dwi menyampaikan bahwa kunjungan hari ini tentu tidak hanya semata-mata meninjau tajak sumur infill carbonate, tetapi lebih dari itu, ini menunjukkan kepedulian dan harapan Kementerian ESDM dan SKK Migas untuk mendorong kinerja operasi yang semakin di optimal di Blok Banyu Urip.

“Sebagai lapangan dengan produksi minyak sekitar 25% dari produksi minyak secara nasional, maka Banyu Urip sangat diharapkan kontribusinya untuk mencapai target peningkatan produksi dimasa depan, yaitu produksi 1 juta barel minyak per hari (BOPD) di tahun 2030 untuk mendukung ketahanan energi nasional”, katanya

Pada kesempatan yang sama Presiden ExxonMobil Indonesia Carole Gall menyampaikan proyek Banyu Urip Infill and Clastic, atau yang biasa kita sebut Proyek BUIC, memiliki arti yang sangat penting.

Baca Juga: KUMPULAN 30 SOAL UTS IPS Kelas 6 Semester 2 Beserta Kunci Jawaban Kurikulum 2013 Tahun 2024

Proyek ini akan berkontribusi besar terhadap aspirasi yang kami dukung penuh, yaitu tercapainya target nasional produksi 1 juta barel minyak per hari pada awal tahun 2030, yang sekaligus memperkuat keamanan energi nasional.

Sesuai rencana drilling campaign, pemboran 2 sumur infill carbonate yang akan dilaksanakan tahun 2024 diproyeksikan akan mulai onstream di tahun 2024 ini dengan dilakukan tie in ke fasilitas eksisting.

Selanjutnya diikuti dengan pemboran 3 sumur infill carbonate dan 2 sumur clastics dalam rentang waktu hingga tahun 2025 dan diharapkan onstream tahun 2026.

Kegiatan drilling campaign Banyu Urip menggunakan anjungan dan peralatan yang keseluruhannya dibuat di Indonesia dan dioperasikan oleh PT Pertamina Drilling Services Indonesia (PDSI) yang merupakan anak usaha PT Pertamina (Persero).

Pengeboran ini menunjukkan tingkat kompetensi PDSI di bidang pengeboran minyak dan gas bumi, serta dukungan industri hulu migas untuk tumbuh berkembangnya perusahaan nasional serta komitmen SKK Migas dan KKKS dalam mengimplementasikan tingkat komponen dalam negeri (TKDN) di industri hulu migas.

Baca Juga: KUMPULAN 30 SOAL UTS IPS Kelas 6 Semester 2 Beserta Kunci Jawaban Kurikulum 2013 Tahun 2024

Halaman:

Editor: Azkaa Najmuts Tsaqib

Sumber: PWI Jateng


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah