"Ada gandum, tetapi harganya sangat mahal," kata Syahrul.
Sementara itu, Indonesia adalah negara yang rajin mengimpor gandum.
Jadi, ketika harga gandum meningkat, Mentan tidak setuju untuk membelinya.
Baca Juga: Penggunaan Lidah Buaya untuk Peradangan Kulit, Meredakan atau Justru Memperparah Kondisi Kulit?
"Kalau saja itu tidak setuju, apapun yang kita makan, seperti singkong, sorgum, sagou," katanya.
Mentan juga mengatakan bahwa tantangan ini tidaklah kecil.
Jadi meminta untuk mengerjakan semuanya bersama.
Baca Juga: Sinopsis Dikta dan Hukum Series Episode 4, Natasha Wilona Sedih Mengetahui Penyakit Ajil Ditto
Selain gandum, Ukraina dan Rusia adalah Pasako pupuk terbesar di dunia.
Karena konflik yang terjadi, harga pupuk dunia telah meningkat menjadi 3 hingga 5 kali. ***