Network
Portal Kudus – Imam, pria berusia 52 tahun asal Desa Ngandong, Kecamatan Grabagan, Kabupaten Tuban, Jawa Timur tewas dibunuh orang dengan gangguan jiwa (ODGJ) saat sedang antre cukur pada Minggu, 1 Mei 2022.
Peristiwa pembunuhan oleh ODGJ tersebut bermula saat korban sedang antre di atas sepeda motor pukul 09:30 WIB di depan tempat cukur rambut Dusun Pereng, Desa Rengel, Kecamatan Rengel Kabupaten Tuban di dekat rumah pelaku.
Tiba-tiba pelaku yang merupakan ODGJ menyerang dan memukul korban berkali-kali menggunakan batu yang mengenai bagian wajah, yang mengakibatkan korban tersungkur dan tergeletak di tanah bersimbah darah.
Warga sekitar yang mengetahui kejadian tersebut segera berteriak meminta pertolongna dari warga lainnya.
Baca Juga: Viral! Polisi yang Tangkap Penjambret di Cakung Malah Dikeroyok Massa
Namun, belum sempat menolong korban, kakak kandung pelaku yang mengalami gangguan jiwa tiba-tiba keluar rumah dan menyerang warga.
“Kakaknya bawa parang, bawa perkul jadi orang-orang pada takut mau nolong,” ucap Kharisma warga setempat seperti dikutip dari kanal YouTube Ikilo Tuban TV.
Kharisma menjelaskan bahwa ada jeda sekitar 15 menit hingga warga akhirnya bisa menolong korban.
“Ada jeda sekitar 15 menitan, cukup lama, jadi orang-orang mau nolong itu tidak berani semua,” tuturnya.
Baca Juga: Viral Mobil Toyota Innova Diamuk Warga Malang, Begini Kronologinya
Korban sempat dilarikan ke Puskesmas Rengel, namun nyawanya tidak berhasil tertolong karena mengalami luka parah.
Pelaku diketahui bernama Sihabudin (35 tahun), mengalami gangguan jiwa sejak lulus sekolah menengah atas (SMA).
Kondisi kejiwaan pelaku semakin parah lantaran hidup serumah dengan Ainul Zaqin (50 tahun), kakak kandung pelaku yang juga mengalami gangguan jiwa dan sering mengamuk kepada warga dengan menggunakan senjata tajam.
Pada saat polisi akan menangkap pelaku, sang kakak mengajak adiknya melarikan diri ke perbukitan kapur dan menyerang warga serta petugas yang mengejar.
Baca Juga: Tes Kepribadian: Hewan yang Pertama Kali Kamu Lihat di Gambar Menunjukkan Karakter Dirimu
Namun, setelah melakukan pengejaran berjam-jam, akhirnya pelaku dan sang kakak berhasil ditangkap di dua tempat yang berbeda.
Kakak pelaku behasil diamankan petugas dan warga di sebuah hutan di kawasan perbukutan kapur. Sedangkan pelaku pembunuhan di tangkap di dalam rumahnya.
Wakapolres Tuban Kompol Palma Fitria Fahlevi membenarkan adanya peristiwa pembunuhan oleh ODGJ tersebut.
“Telah terjadi tindak penganiayaan yang menyebabkan kematian pada seseorang atas nama saudara Imam yang dilakukan oleh Sihabudin, yang terjadi tepatnya di depan tempat cukur rambut di wilayah Rengel,” ucap Fahlevi di Kantor Polres Tuban seperti dikutip dari kanal YouTube Ikilo Tuban TV.
Dia menjelaskan bahwa pelaku dan kakaknya sempat melarikan diri saat akan dilakukan penangkapan.
Namun, keduanya berhasil diamankan berkat kerjasama anatara warga Rengel dan tim Polres Tuban.
“Berkat kesigapan dari anggota Polres Tuban, dibantu bersama-sama dengan masyarakat Rengel, alhamdulillah satu orang tersangka atau pelaku beserta kakaknya yang melindungi adiknya berhasil diamankan oleh kami dari tim Polres Tuban,” ujarnya.***
