Mengapa Bulan Februari Hanya Berjumlah 28 dan 29 Hari? Ternyata Karena Dua Kaisar Romawi Ini

- 28 Februari 2022, 18:33 WIB
Kalender Bulan Februari
Kalender Bulan Februari /pixabay/

Portal Kudus – Pernahkah kalian bertanya mengapa bulan Februari hanya berjumlah 28 da 29 hari?

Fakta bulan Februari yang hanya berjumlah 28 dan 29 hari ini ternyata terkait dengan sejarah kekaisaran Romawi.

Berikut ini adalah sejarah sekaligus alasan mengapa bulan Februari hanya berjumlah 28 dan 29 hari.

Kita harus kembali jauh ke belakang menuju zaman kekaisaran Romawi untuk menemukan kebenaran tentang hal ini.

Ini hanyalah kisah kecemburuan Kaisar Augustus kepada pendahulunya, Julius Caesar.

Dikutip PortalKudus dari media “Ca M’Interesse” dan “Actu.fr”, sebelum pemerintahan Kaisar Julius Caesar, kalender Romawi, yang berlaku sejak Roma didirikan hingga tahun 45 SM, hanya memiliki 10 bulan untuk menyesuaikan dengan fase bulan.

Baca Juga: Biodata dan Profil Paris Pernandes, Content Creator, Agama, Instagram, TikTok, Petinju Pohon Pisang

Sebuah kalender berlangsung selama 304 hari dari Maret hingga Desember. Setiap bulan dinamai menurut nama dewa atau angka. "Quintilis" adalah bulan ke-5, sesuai dengan Juli. “Sextilis” tanggal 6, bulan Agustus.

Kaisar Julius Caesar, atas saran astronom Sosigenes dari Alexandria, kemudian merekomendasikan agar mendasarkan tahun pada siklus Matahari.

Halaman:

Editor: Ahmad Khakim


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x