Network
- Menulis laporan, dengan melaporkan sulan penerima bantuan sosial dengan lengkap dan jelas.
- Proses tindak lanjut, data usulan penerima bansos akan di verifikasi dan diproses lebih lanjut
- Laporan selesai, laporan usulan penerima bansos selesai diverifikasi
Didalam Website ini terdapat form Pengajuan usulan penerima Bansos Surabaya yang harus di isi.
Data Pelapor adalah data warga yang melakukan pelaporan terhadap warga yang akan menerima usulan bantuan didalam Pengajuan usulan penerima Bansos Surabaya dengan mengisikan NIK, Nama, No Telpon/ WA dan Email Pelapor
Mempersilahkan mengisikan Pengajuan usulan penerima Bansos Surabaya dengan sebenar-benarnya, yang meliputi:
- NIK Pelapor
- Nama Pelapor
- Nomor Telpon Pelapor
- Email Pelapor
Data Pengajuan usulan penerima Bansos Surabaya adalah data warga yang akan diusulkan untuk mendapatkan bantuan. Isikan NIK, Nama, Tanggal Lahir, Nomer Telepon, Alamat, Kecamatan, Kelurahan, RW, RT dan alasan mendapatkan bantuan.
Kemudian baru di isikan data usulan penerima bantuan sebagai berikut:
- NIK Penerima bantuan
- Nama penerima bantuan
- Tanggal lahir penerima bantuan
- nomer telpon yang dapat dihubungi
- Alamat sesuai KTP
- Kecamatan
- Kelurahan
- RW
- RT
- kemudian ada pertanyaan pilihan dan hanya di klik dibagian bulat yaitu
- Alamat tempat tinggal, sama dengan alamat KTP atau Tidak sama dengan alamat KTP
- kemudian Alasan membutuhkan bantuan diisi
- Setelah selesai masukkan kode Captcha dan Reload Captcha apabila tulisan kabur tidak terbaca.
Dijelaskan selanjutnya, setelah semua terisi lalu tekan tombol KIRIM, dan selesai sudah Pengajuan usulan penerima Bansos Surabaya melalui laman usulbansos.surabaya.go.id
Untuk mempermudah dapat klik tautan berikut [KLIK DISINI]
Pemerintah Kota (Pemkot) Surabaya, mempermudah warganya untuk Pengajuan usulan penerima Bansos Surabaya dan sudah meluncurkan website Usul Bansos yang dapat diakses melalui laman usulbansos.surabaya.go.id
Usai meluncurkan aplikasi Pengajuan usulan penerima Bansos Surabaya tersebut, Wali Kota Surabaya terus mengajak warga Kota Surabaya untuk melaporkan diri sendiri dan tetangga yang memang membutuhkan bantuan sosial (bansos).***
