Biografi Ki Manteb Sudarsono, Simak Biodata dan Perjalanan Karir Dalang Setengah Dewa dari Karanganyar

- 2 Juli 2021, 13:26 WIB
Almarhum Ki Manteb Sudharsono bersama Cak Nun. Biografi Ki Manteb Sudarsono, Simak Biodata dan Perjalanan Karir Dalang Setengah Dewa dari Karanganyar, Jawa tengah.
Almarhum Ki Manteb Sudharsono bersama Cak Nun. Biografi Ki Manteb Sudarsono, Simak Biodata dan Perjalanan Karir Dalang Setengah Dewa dari Karanganyar, Jawa tengah. /Foto : Instagram @ki_manteb_soedharsono_official/

Portal Kudus - Inilah Biografi Ki Manteb Sudarsono, Simak Biodata dan Perjalanan Karir Dalang Setengah Dewa dari Karanganyar, Jawa tengah.

Dalang kondang Ki Manteb Soedarsono meninggal pada Jumat 2 Juli 2021, sekitar Pukul 09.45 WIB.

Ki Manteb meninggal di kediaman pribadinya di Dukuh Suwono, Desa Ndomplang Kecamatan Karangpandan, Kabupaten Karanganyar, Jawa Tengah.

Baca Juga: LINK Download Formasi CPNS Kemenkumham 2021, Cek Syarat Pendaftaran CPNS 2021 Kemenkunham

Berkat keahliannya sebagai dalang yang membawa arus pembaharuan di dunia wayang kulit, ia telah berhasil meraih beberapa penghargaan baik dari dalam maupun luar negeri.

Biografi Ki Manteb Sudarsono dirangkum Portal Kudus dari Berbagai Sumber

Ki Manteb Soedharsono lahir pada hari Selasa Legi, 31 Agustus 1948 di Dukuh Jatimalang, Kelurahan Palur, Kecamantan Mojolaban, Sukoharjo, Jawa Tengah.

Beliau meninggal dunia di Karangpandan, Karanganyar, Jawa Tengah, 2 Juli 2021 pada umur 72 tahun.

Baca Juga: Simak Formasi CPNS 2021 untuk Lulusan SMA/SMK, Cek Cara Daftarnya

Ki Manteb dibesarkan di tengah keluarga dalang. Kakeknya (Dalang Tus) adalah seorang dalang kondang, dan ayahnya.

Ki Hardjo Brahim Hardjowijoyo juga seorang dalang yang pada masa kejayaannya cukup disegani, sedangkan ibunya adalah pesinden dan pengrawit yang berpengalama.

Sejak kecil Ki Manteb Soedharsono sangat rajin dan tekun mengikuti pementasan orang tuanya.

Pengalaman masa kecilnya yang begitu akrab dengan seluk-beluk dunia pewayangan telah membentuk pribadi Ki Manteb kaya akan memori dunia pertunjukan wayang kulit.

Kedisiplinan sang ayah dalam mendidiknya, menjadikan kemampuan dan keterampilan Ki Manteb kecil terus berkembang.

Pada saat berusia 5 tahun, ia sudah dapat memainkan wayang dan manabuh beberapa instrumen gamelan seperti demung, bonang dan kendang.

Menatah wayangpun diajarkan oleh Ki Hardjo Brahim kepadanya. Tak heran, saat usianya menginjak 10 tahun, Ki Manteb sudah mampu menatah wayang kulit dengan bagus.

Baca Juga: Apa perbedaan CPNS dan PPPK/P3K? Simak Penjelasan Lengkapnya


Penghargaan Ki Manteb Sudarsono 

  • Juara Pakeliran Padat se-Surakarta, 1982
  • Peringkat kedua pemilihan Dalang Kesayangan pada Angket Wayang, 1993
  • Memecahkan rekor Muri mendalang selama 24 jam 28 menit tanpa istirahat, 2004
  • 1995, Menerima Anugerah Satya Lencana Kebudayaan dari Presiden Soeharto
  • Menerima Nikkei Asia Prize untuk bidang Kebudayaan, 19 Mei 2010

itulah artikel tentang Profil dan Biodata Ki Manteb Sudarsono, agama, alamat rumah, karir.***

Editor: Ulul Uliyanto

Sumber: Berbagai Sumber


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah