Kepala BNPB dan Gubernur Jatim, Meninjau 2 DesaTerdampak Guguran lahar Gunung Semeru

- 4 Desember 2020, 10:10 WIB
Kepala BNPB Doni Monardo (tengah) didampingi Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa (kanan) meninjau langsung lokasi terdampak guguran lahar Gunung Semeru di Desa Supiturang, Dusun Curah Koboan, Kabupaten Lumajang, Jawa Timur, Kamis 3 Desember 2020.
Kepala BNPB Doni Monardo (tengah) didampingi Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa (kanan) meninjau langsung lokasi terdampak guguran lahar Gunung Semeru di Desa Supiturang, Dusun Curah Koboan, Kabupaten Lumajang, Jawa Timur, Kamis 3 Desember 2020. /Dok. Komunikasi Kebencanaan BNPB/Danung Arifin/

Senada dengan Kepala BNPB, Gubernur Jawa Timur juga melaporkan bahwa selain jalur evakuasi, pengerukan jalur aliran lahar juga harus menjadi prioritas.

Sebab, berdasarkan data yang dihimpun, ketebalan sedimentasi dari jalur aliran lahar sudah mencapai 15 meter.

Sehingga pihaknya tidak ingin kemudian muncul permasalahan baru apabila terjadi aktivitas erupsi Gunung Semeru.

Diberitakan sebelumnya, Gunung Semeru mengeluarkan guguran lahar panas dari aktivitas vulkanik pada Sabtu 28 November dini hari.

Peristiwa tersebut telah berdampak pada 1.298 warga yang tinggal di 5 desa, 2 kecamatan di Kabupaten Lumajang.***

Halaman:

Editor: Sugiharto

Sumber: BNPB


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x