JAWABAN Ancaman yang Berdimensi Politik Bersumber dari Dalam Negeri Bentuk Pola Perjuangan Tidak Bersenjata

23 Mei 2023, 08:34 WIB
ancaman yang berdimensi politik yang bersumber dari dalam negeri dalam bentuk pola perjuangan tidak bersenjata dan sering ditempuh untuk menarik simpati masyarakat adalah. /pexels/element digital

Portal Kudus - Membahas jawaban dari soal "ancaman yang berdimensi politik yang bersumber dari dalam negeri dalam bentuk pola perjuangan tidak bersenjata dan sering ditempuh untuk menarik simpati masyarakat adalah..."

Setelah bangsa Indonesia merdeka, kita tidak lantas bebas dari berbagai bentuk ancaman. 

Adapun ancaman tersebut bisa bersumber dari luar negeri maupun dari dalam negeri. Ancaman tersebut bisa dalam berbagai bentuk. 

Baca Juga: CONTOH Soal Tes Wawasan Kebangsaan PUSIBA 2023 dan Jawaban, Latihan Soal TWK Ikhtibar Tashfiyah dan Tahdid

Misalnya saja, dalam bentuk pola perjuangan tidak bersenjata dan ditempuh untuk tujuan menarik simpati masyarakat. 

Lantas, ancaman yang berdimensi politik yang bersumber dari dalam negeri dalam bentuk pola perjuangan tidak bersenjata dan sering ditempuh untuk menarik simpati masyarakat adalah apa?

a. Memobilisasi masyarakat untuk mendatangi kantor pemerintahan

 

b. Menggalang kekuatan politik untuk melemahkan kekuasaan pemerintah

 

Baca Juga: Inilah Daftar Nama Partai Politik di Indonesia yang Ikut Dalam PEMILU 2024

c. Pengerahan massa untuk menolak hasil pemilukada yang dianggap tidak netral

 

d. Menolak salah satu pasangan calon pemenang pemilu yang ditetapkan KPU 

 

e. Menggalang dukungan masyarakat untuk mendukung salah satu pasangan calon

Untuk menjawab pertanyaan tersebut, kita pahami dulu beberapa bentuk ancaman politik dari dalam negeri sebagai berikut:

Baca Juga: 10 PENJELASAN Cara Mencintai Pancasila, Simak Cara Menumbuhkan Rasa Cinta pada Ideologi Pancasila

- Makar atau kudeta.

Makar atau kudeta adalah aksi memanfaatkan kekuasaan untuk mengerahkan massa, tujuannya untuk menumbangkan atau melemahkan pemerintahan yang sedang berkuasa.

Bentuk tindak pidana untuk hal ini diatur dalam Pasal 107 KUHP yang berbunyi:

“Makar dengan maksud untuk menggulingkan pemerintah, diancam dengan pidana penjara paling lama lima belas tahun.

- Separatisme atau perang saudara.

 

Merupakan aksi suatu kelompok yang ingin memisahkan diri dari persatuan bangsa dengan pola berjuangan tidak bersenjata untuk menarik simpati masyarakat. Kondisi ini sulit dihadapi dengan kekuatan militer.

- Korupsi, Kolusi, dan Nepotisme (KKN).

Tindakan penyalahgunaan wewenang untuk mendapatkan keuntungan pribadi, bila KKN merajalela di pemerintahan dapat menyebabkan hilangnya kepercayaan politik pada pemerintahan.

Demikian pembahasan mengenai ancaman yang berdimensi politik yang bersumber dari dalam negeri dalam bentuk pola perjuangan tidak bersenjata dan sering ditempuh untuk menarik simpati masyarakat.***

 

Editor: Al Mahfud

Tags

Terkini

Terpopuler