Portal Kudus – Bulan Agustus menjadi bulan yang meriah bagi masyrakat Indonesia untuk meperingatai hari kemerdekaan bangsa ini.
Terdapat juga tradisi unik di berbagai daerah, untuk memperingati acara Agustusan
Berikut, 10 tradisi unik di berbagai daerah dalam memperingati 17 Agustusan di Indonesia
1. Tirakatan, Jawa
Tirakatan adalah tradisi wajib yang biasa dilakukan setiap tanggal 16 Agustus malam. Acara ini biasanya dihadiri oleh para sesepuh dan pejabat desa, serta warga setempat.
Dalam acara ini biasanya berisi tentang, pembacaan sajak atau mengenang jasa pahlawan, mengheningkan cipta, doa bersama, dan makan bersama oleh masyarakat setempat.
Acar ini juga sebagai tempat penyerahan hadiah untuk berbagai macam lomba yang sudah diadakan sebelumnya.
Baca Juga: Skin Care Kadaluarsa tapi Masih Sisa Banyak? Manfaatkan Aja Jadi ini...
2. Tradisi Pacu Kude, Aceh
Pacu Kude adalah permainan rakyat yang sudah ada pada masa kolonial Belanda yang biasa dimainkan setelah panen.
Setelah Indonesia merdeka, tepatnya pada tahun 1956, permainan ini secara resmi diambil alih oleh pemerintah setempat. Pacu Kude merupakan simbol dari perjuangan rakyat untuk mendapatkan kemerdekaan.
3. Obor Estafet, Semarang
Yang menjadi peserta dalam lomba lari sambil membawa obor ini adalah para atlet terbaik di Semarang.
Obor dianggap sebagai simbol semangat dari para pahlawan saat memperjuangkan kemerdekaan Republik Indonesia.
Baca Juga: Contoh Soal dan Jawaban Pendapatan Nasional Pilihan Ganda, Kumpulan Soal Ekonomi Kelas 11 SMA 2022
4. Lomba Dayung, Banjarmasin
Lomba dayung ini bukan hanya dijadikan hiburan saat menyambut ulang tahun kemerdekaan, tetapi juga menjadi sarana untuk mencari bibit-bibit pendayung andal.
5. Lomba Sampan Layar
Lomba ini biasanya dilaksanakan setelah upacara peringatan HUT RI. Terdapat banyak perahu kayu warna-warni yang berlayar dan membuat suasana kian semarak.
6. Telok Abang, Palembang
Telok abang adalah mainan khas bulan agustus yang selalu menjadi incaran masyrakat Palembang.
Ini adalah mainan yang dibuat dari gabus kemudian dibentuknya menjadi pesawat terbang atau kereta.
Baca Juga: Mitos Bulan Suro yang Masih Melekat di Masyarakat
7. Sepakbola Durian, Kebumen
Karena lombanya cukup ekstrim, Perlombaan sepakbola durian ini hanya diikuti oleh orang-orang tertentu saja seperti anggota laskar Densus 99 dan anggota forum spiritual.
8. Barikan, Malang
Barikan adalah sebuah tradisi yang dilakukan oleh warga Malang setiap tanggal 16 Agustus malam sebagai bentuk syukuran di setiap kampong atau lingkungan masyarakat.
Dalam acara ini, biasanya akan ada acara doa bersama, renungan kemerdekaan, menyanyikan lagu kebangsaan, dan makan bersama guna mempererat tali persaudaraan.
9. Pawai Jampana, Bandung
Masyarakat Bandung biasanya menyambut HUT RI dengan mengadakan pawai yang disebut Pawai Jampana.
Baca Juga: 8 Cara Mengetahui Perbedaan Burung Perkutut Jantan dan Betina, Simak Ulasan Berikut
Pawai ini akan ada tandu besar yang berisi aneka hasil bumi, hasil kerajinan masyarakat setempat, serta berbagai macam makanan.
10. Persean, Lombok
Peresean sendiri merupakan kesenian tradisional masyarakat Suku Sasak, Lombok.
Tradisi ini mempertemukan pepadu dari berbagai pelosok Lombok untuk beradu ketangkasan dan saling serang dengan bersenjatakan rotan dan perisai yang terbuat dari kulit sapi atau kerbau.***