Portal Kudus - Pilot pesawat T-50i Golden Eagle yang jatuh di Blora dinyatakan meninggal dunia.
Pilot pesawat TNI Angkatan Udara (AU) yang jatuh di Blora tersebut bernama Lettu Pnb Allan Safitra Indra Wahyudi.
Diketahui, pesawat TNI AU T-50i Golden Eagle melakukan kontak radio terakhir pukul 19.25 WIB kemudian dilaporkan jatuh di Desa Nginggil, Kradenan, Blora, Jawa Tengah pada Senin malam, 18 Juli 2022.
Kepala Dinas Penerbangan TNI AU (Kadispenau) Marsma TNI Indan Gilang Buldansyah dalam keterangan pers mengatakan perwira penerbang lulusan AAU tahun 2015 dan Sekolah Penerbang TNI AU 2017 tersebut meninggalkan seorang istri dan satu balita.
Baca Juga: Akun IG Instagram AKP Rita Yuliana, Twitter, dan Facebook, Cantik Banget Foto-fotonya
"Kejadian ini menyisakan duka yang sangat mendalam, tadi malam telah diberangkatkan ke lokasi jatuhnya pesawat. Hingga pagi ini tim masih melakukan evakuasi pengamanan lokasi," ucap Indan Gilang seperti dikutip dari ANTARA.
Menteri Pertahanan (Menan) Prabowo Subianto menyatakan berdukacita atas meninggalnya Lettu Pnb Allan Safitra Indra Wahyudi.
"Pak Menhan berduka dengan sangat atas wafatnya Lettu Pnb Allan, beliau wafat sebagai Kusuma Bangsa," ucap Juru Bicara Menhan Prabowo, Dahnil Anzar Simanjuntak.
Hingga saat ini masih belum diketahui penyebab kecelakaan pesawat bernomor ekor TT-5009 tersebut.
Baca Juga: Fakta Kominfo Akan Blokir WhatsApp, Google, Instagram, Facebook, hingga Netflix 3 Hari Lagi
Namun, TNI AU telah membentuk tim Panitia Penyelidikan Kecelakaan Pesawat Udara (PPKPU) guna menyelidiki sebab jatuhnya pesawat T-50i Golden Eagle di Blora yang menewaskan pilot penerbangnya.
Sang pilot, Lettu Pnb Allah Safitra Indra Wahyudi, S.T (Han) mengalami kecelakaan dan jatuh saat sedang menjalani latihan terbang malam.
Puing reruntuhan pesawat ditemukan oleh warga dan aparat kewilayahan Blora di area hutan setempat.***