Ibu tiga anak itu mengungkapkan, setiap hari tidak kurang dari Rp 5 juta untuk modal dua Prasmanan Djiancoek miliknya.
Modal itu, untuk bumbu dapur, gas, minuman, beras dan lainnya.
Ia tidak pernah menghitung berapa orang yang setiap hari singgah di warungnya.
Namun, banyak rombongan bus atau mobil perjalanan luar kota yang mampir di tempatnya.
Setiap hari tidak kurang dari 15 bus yang singgah.
Dengan tolak ukur itu, ia memperkirakan nyaris seribu porsi tersaji dari dua warung miliknya setiap hari.***