Saat itu empat anggota gerombolan lainnya beraksi dengan mengambil sejumlah barang yang ada di toko.
Menariknya, mereka mengambil barang-barang remeh temeh kebutuhan sehari-hari.
Beberapa barang yang diambil antara lain adalah celana dalam, parfum, handuk, sikat dan pasta gigi.
Dalam rekaman CCTV toko, mereka terlihat berpura-pura memilih barang kemudian memasukkannya di balik baju.
Baca Juga: Dindukcapil Rembang Buka Layanan Melalui Aplikasi Whatsapp, Catat Nomornya
Mereka beraksi tidak lebih dari 5 menit, dan kemudian keluar toko satu-persatu.
Petugas yang curiga karena bajunya terlihat menggelembung berusaha mengecek CCTV dan mendapati aksi mereka.
Dalam kamera tersebut, terlihat jelas wajah para pengutil tersebut.
Atas aksi pengutilan itu, Alfamart mengalami kerugian hingga Rp 500 ribu.
“Saya tanyakan ke petugas lainnya, mereka baru pertama kali ke toko. Tidak merasa mengenal wajah mereka,” terang Bagus.