Angka Anak Putus Sekolah di Jepara Meningkat, Sebagian sebagai Pekerja Anak

- 17 Juni 2022, 09:32 WIB
Ilustrasi anak putus sekolah
Ilustrasi anak putus sekolah /Pixabay/

Baca Juga: Haji 2022, Calon Jemaah Haji Asal Kabupaten Jepara Lakukan Umroh Wajib

Kepala Badan Perencanaan Pembangunan Penelitian dan Pengembangan Daerah (BAPPEDA) Kabupaten Jepara Subiyanto mengatakan, sebagian ATS memang ada yang termotivasi bekerja.

Hal ini menjadi perhatian serius bagi pemerintah, karena ATS ini memiliki dampak panjang.

ATS akan berdampak pada permasalahan sosial lebih lanjut, perekonomian sampai dengan kesehatan yang rendah.

Baca Juga: Voli Kapolres Cup Rembang 2022, 32 Tim Siap Bertanding

Oleh karena itu, Pemkab menargetkan penanganan ATS sampai dengan tahun 2025.

Ia juga menilai, pabrik-pabrik di Jepara di satu sisi memang menjadi berkah karena investasi.

Tetapi di sisi lain ada persolan sosial yang muncul, termasuk di dalamnya ATS.

''Kami akan tibdak lanjuti ini bersama Dinas ketenagakerjaan dan Dinas pendidikan,'' ungkapnya.

Baca Juga: Voli Kapolres Cup Rembang 2022, 32 Tim Siap Bertanding

Halaman:

Editor: Kartika Kudus

Sumber: Suara Merdeka Muria


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x