Portal Kudus-Pada 11 Agustus 2021, tujuh calon Sekretaris Daerah Rembang telah tuntas menghadapi para penguji menjalani tahapan uji gagasan. Selain itu mereka juga memaparkan makalah dan wawancara secara khusus.
Mereka harus mempertahankan gagasan melalui presentasi dan wawancara di hadapan lima penguji secara luring dengan protokoler kesehatan ketat.
Para penguji gagasan calon Sekda adalah Ketua Pansel Prof Dr Endang Larasati dari Undip, Prof Dr Budi Setiyomo dari Undip, Tuhana dari LPPM UNS, Kepala BKD Jateng Wisnu Zaroh serta Kepala BKN Regional 1 Yogyakarta Anjaswari Dewi.
Di hadapan para penguji, masing-masing calon Sekda memaparkan gagasan dan wawancara selama kurang lebih 1 jam lamanya.
Mereka memaparkan gagasan sesuai dengan makalah yang dibuat sebelumnya.
Ketua Pansel, Endang Larasati menyatakan, uji gagasan bukan aspek terakhir untuk menentukan peserta seleksi terbaik.
Baca Juga: Edy Sujatmiko Nilai Ada Kejanggalan Soal Pembebasan Tugas Sebagai Sekda Jepara
Pansel masih memiliki dua tahapan seleksi lagi untuk peserta, yaitu tes kesehatan dan rekam jejak.
Rekam jejak sejatinya sudah dilakukan oleh Tim Pansel setelah para peserta mendaftar.
Namun tahapannya masih akan dituntaskan oleh tim sampai dengan 13 Agustus 2021.
Salah satu materi uji rekam jejak adalah berkait lingkungan masyarakat, baik secara vertikan atau horizontal.
“Tadi adalah paparan terhadap gagasan makalah yang dibuat. Ada juga wawancara berkait dengan presentasi. Ujian peserta maksimal 1 jam. Selain saya, ada lima penguji yang bertugas,” jelas Endang.
Ia menyebutkan, wawancara menjadi menjadi ujian dengan komposisi penilain tertinggi mencapai 35 persen.
Disusul uji kompetensi 25 persen, uji gagasan 20 persen dan administrasi serta rekam jejak 20 persen.
Peserta terbaik yang nanti akan diserahkan kepada Bupati Rembang adalah peraih nilai akumulasi tertinggi.
Hasilnya bisa diperoleh setelah Tim Pansel menyelesaikan tahapan uji rekam jejak peserta.
“Ada juga uji sikap peserta yang kami nilai Ketika wawancara. Tim berbagai tugas, misalnya saya berkaitan dengan mental peserta, Bu Anjas inovasi dan Profesor Budi perencanaan. Sehingga harapannya masing-masing peserta jaringannya tepat,” ujarnya.
Baca Juga: PPKM Level 3, Pemkab Rembang Mempertimbangkan Buka Ruas Jalan
Beberapa peserta seleksi calon Sekda tidak banyak menjawab saat ditanya perihal gagasan yang disampaikan di depan penguji.
Kepala Dindikpora Mardi, hanya menjawab soal tema ‘Mewujudkan Visi dan Misi Bupati dan Wakil Bupati', ketika ditanya poin gagasan yang disampaikan.
Sedangkan Kepala Inspektorat Fahrudin memaparkan tentang bagaimana inovasi, koordinasi dengan OPD, Forkopimda serta tokoh masyarakat.
Poinnya adalah kerja sama dengan institusi tersebut dalam rangka melayani Bupati dan Wakil Bupati.
Baca Juga: Kapal BBM Tenggelam di Perairan Banyutowo, Tim SAR Sulit Mengevakuasi
Seleksi terbuka calon Sekda Rembang diikuti oleh Kepala Inspektorat Fahrudin, Kepala Badan Pendapatan Pengelolaan Keuangan dan Aset Daerah (BPPKAD) Musta’in, Kepala Dinas Pemberdayaan Masyarakat Desa (Dinpermades) Sulistyono.
Selain itu adalah Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten (DKK) Ali Syofi’i, serta Kepala Dinas Pendidikan Pemuda dan Olahraga (Dindikpora), Mardi.
Dua pejabat lainnya yang juga ikut seleksi adalah Sekretaris DPRD Drupodo dan Kepala Dinas PMPTSP dan Naker Teguh Gunawarman.***
Artikel Ini Telah Tayang di Suara Merdeka dengan Judul Seleksi Sekda Rembang Masuk Babak Akhir, Ini Persentase Nilai Ujinya