MENGEJUTKAN, Inilah 7 Fakta Gereja Setan / Local Satanic Indonesia Menurut Komika Mongol Masih Ada Hingga Kini

- 1 Juli 2021, 20:04 WIB
Burung masuk rumah memiliki arti berbeda-beda tergantung jenis burungnya misalnya burung gereja akan membawa pertanda baik.
Burung masuk rumah memiliki arti berbeda-beda tergantung jenis burungnya misalnya burung gereja akan membawa pertanda baik. /

Portal Kudus - Gereja Setan Local Satanic Indonesia Masih Ada Hingga Kini, Berikut 7 Fakta Mengejutkan Versi Mongol

dalam podcast deddy Corbozier, Komiko Mongol bicara blak-blakan tentang Gereja Setan atau Loacal Satanic yang ada Di Indonesia.

Dalam podcast Deddy Corbuzier yang berdurasi 44 menit 25 detik itu, Mongol banyak bercerita tentang kehidupannya yang pernah menjadi jenderal besar Gereja Setan di wilayah Asia.

 Baca Juga: Wow! Gereja Setan Local Satanic Indonesia Masih Ada Hingga Kini, Berikut 7 Fakta Mengejutkan Versi Mongol

Menurut Komika Mongol, Gereja Setan atau Loacal Satanic merupakan suatu sekte, untuk wilayah diindonesia diantanya ada di jakarta, tanah abang.

sebagaimana dikutip Portal Kudus dari Portal Purwokerto dalam artikel 7 Fakta Local Satanic Indonesia, Gereja Setan yang Disebut Mongol Masih Ada Hingga Kini

Berikut ini adalah fakta-fakta menarik tentang Gereja Setan atau Local Satanic Church di Indonesia.

1. Mengajak orang untuk bergabung dengan Gereja Setan akan mendapatkan imbalan uang dalam jumlah cukup besar. Hal inilah yang menjadi salah satu daya tarik Gereja Setan.

Per satu orang yang diajak, seorang anggota akan mendapatkan insentif yang lumayan besar, yakni Rp500 ribu dalam sekali ritual.

Baca Juga: Khutbah Jumat Keutamaan Bulan Dzulhijjah di 10 Hari Pertamanya

2. Gereja Setan menargetkan anak-anak muda yang masih labil untuk menjadi pengikutnya.

Mongol menyebutkan bahwa orang-orang tua, apalagi yang sudah memiliki anak, sudah cenderung lebih stabil dan tak mudah dipengaruhi.

3. Gereja Setan tidak menyembah Setan, melainkan sebaliknya, melakukan penghujatan kepada Tuhan.

Menurut Mongol, Gereja Setan mengakui bahwa Setan bukanlah entitas yang 'maha', sehingga tak patut untuk disembah.

Baca Juga: Terjadi Teror Bom di Gereja Katerdal, Makassar, Sulawesi Selatan, Berikut Respon PBNU dan MUI

4. Gereja Setan mendapatkan donasi dari industri porno sebesar 28,17% dari profit industri pornografi.

Angka ini mengacu pada ayat di Alkitab, Matius 28:17, yang berbunyi, "Ketika melihat Dia mereka menyembah-Nya, tetapi beberapa orang ragu-ragu".

5. Gereja Setan memiliki ritual seks yang disebut juga dengan Santap Kasih Bersama.

Ritual ini merupakan pesta seks yang dilakukan oleh anggota Gereja Setan sebanyak 3 kali dalam seminggu.

Pimpinan Gereja Setan berhak memilih untuk berhubungan seks dengan siapa pada saat ritual, baik laki-laki maupun perempuan.

Baca Juga: Link Misa Ibadah Malam Natal di TVRI dan JADWAL Misa Malam Natal 2020 Gereja Katedral

6. Tidak seperti yang diyakini banyak orang, ternyata tidak ada ritual pengorbanan manusia hidup di Gereja Setan.

Terdapat ritual dengan menggunakan pengorbanan manusia, namun yang digunakan adalah jasad bayi yang telah meninggal, terutama bayi korban aborsi.

7. Untuk memenuhi kepentingan nomor 6, Gereja Setan bekerja sama dengan banyak klinik aborsi di banyak kota di Indonesia.

Klinik aborsi tersebut akan menyediakan jasad calon bayi yang kemudian akan digunakan dalam ritual Gereja Setan.

Demikianlah fakta-fakta Gereja Setan di Indonesia. Masih tertarik untuk bergabung?*** (Nisa Hidayat/Portal Purwokerto)

Editor: Azkaa Najmuts Tsaqib

Sumber: Portal Purwokerto


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah