Arti Ghosting, Alasan Melakukan dan Cara Menyikapinya

15 Maret 2021, 23:10 WIB
Ilustrasi sedih. /Pixabay/Foundry/

Portal Kudus-Arti ghosting, alasan melakukan ghosting, dan cara menyikapinya.

Banyak orang yang berbicara tentang ghosting, tapi apa sebenarnya ghosting? Kenapa banyak orang membicarakan ghosting ?

Dari pada terus penasaran, yuk kita cari tahu apa itu ghosting. Berikut penejalasannya.

Baca Juga: Cara Pembibitan Bawang Merah di Kulkas.

Apa itu Ghosting?

Ghosting merupakan kata yang berasal dari Bahasa Inggris. Jika dilihat secara harfiah, ghosting memiliki arti berbayang. 

Namun, seiring perkembangan jaman, kata ghosting juga terkadang digunakan dalam hubungan sosial sehari-hari, sehingga masyarakat mulai mengartikan ghosting sebagai keadaan di mana seseorang meninggalkan orang lain tanpa kejelasan.

Baca Juga: Profil Amanda Manono, Gadis Cantik Pemeran Andin di Sinetron Ikatan Cinta

Lebih khusus, istilah ghosting sering digunakan dalam hubungan percintaan anak muda.

Mengapa Melakukan Ghosting?

Ada banyak alasan mengapa seseorang melakukan ghosting. Namun di antara banyak alasan tersebut, alasan yang yang paling sering digunakan sebagai dasar seseorang melakukan ghosting karena ingin meninggalkan pasangannya secara mudah. 

Para pelaku ghosting merasa ghosting adalah cara paling mudah, cepat, dan tak berbelit-belit dalam menjauhi sebuah hubungan.

Korban Ghosting

Walaupun ghosting menjadi cara yang paling mudah dan cepat bagi para pelakunya dalam menjauhi sebuah hubungan, tetapi korban ghosting akan mengalami beberapa kerugian karena telah ditinggalkan begitu saja.

Awalnya kebanyakan korban ghosting akan bertanya-tanya mengapa ia ditinggalkan. Setelah itu, korban ghosting mulai menduga-duga alasan ia ditinggalkan.

Sayangnya ada banyak korban ghosting yang merasa bahwa ia ditinggalkan karena ia tidak cukup baik untuk pelaku ghosting.

Buruknya beberapa korban ghosting akan merasa dirinya tidak berguna, padahal belum pasti apa alasan sebenarnya dari pelaku ghosting melakukan tindakan tersebut. 

Cara Menyikapi Ghosting

Dari pada merasa buruk atau bahkan tidak berguna, para korban ghosting lebih baik melakukan beberapa cara ini untuk menyikapi ghosting:

1. Move on

Tidak usah berbelit-belit, move on adalah cara utama untuk menyikapi ghosting. Pelaku ghosting yang meninggalkan korban ghosting tanpa kejelasan dan tidak mau dihubungi sudah menandakan bahwa ia tidak serius dengan hubungan tersebut.

2. Jangan Menyalahkan Diri Sendiri

Para korban ghosting cenderung menyalahkan dirinya sendiri, padahal dirinya belum tentu salah.

Perasaan bersalah tersebut sebaiknya dihilangkan, karena sejatinya belum tentu kesalahan tersebut terletak pada korban ghosting. Dari pada menyalahkan diri sendiri, lebih baik fokus melakukan kegiatan yang positif.

3. Jadikan Pembelajaran

Hal terakhir yang dapat dilakukan untuk menyikapi ghosting adalah dengan menjadikan ghosting sebagai pembelajaran.

Ketika korban ghosting sudah tahu rasanya ditinggalkan tanpa kejelasan, harapannya jangan justru menjadi ajang balas dendam. Sebaiknya jangan sampai melakukan ghosting kepada orang lain. ***

Editor: Sugiharto

Sumber: Berbagai Sumber

Tags

Terkini

Terpopuler