Dinkes Kudus Belum Temukan Peserta Demo Tolak UU Ciptaker Terjangkit Covid-19

- 14 Oktober 2020, 11:09 WIB
Aksi unjuk rasa penolakan Omnibus Law UU Cipta Kerja
Aksi unjuk rasa penolakan Omnibus Law UU Cipta Kerja //PortalKudus

Portal Kudus - Dinas Kesehatan Kabupaten Kudus, Jawa Tengah menyatakan tidak ditemukan kasus terpapar positif COVID-19 dari peserta demonstrasi Undang-Undang Cipta Kerja di daerah itu.

“Sejak tanggal 8-12 Oktober 2020 kami mencatat memang ada tambahan kasus COVID-19. Akan tetapi, semuanya merupakan hasil penelusuran kontak erat penderita COVID-19,” kata Pelaksana tugas Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Kudus Abdul Azis Achyar, Rabu 14 Oktober.

Baca Juga: Pelaku UMKM di Kudus Mulai Bangkit Dari Keterpurukan


Jumlah temuan kasus COVID-19 di Kabupaten Kudus usai demo Undang-Undang Cipta Kerja memang ada kenaikan, namun temuan kasusnya hasil penelusuran kontak erat penderita, sedangkan laporan peserta demo terpapar virus corona nihil.

Ia menjelaskan bahwa penelusuran kontak erat penderita memang terus dilakukan guna memutus mata rantai penularan.

Baca Juga: Petugas Bea Cukai Berhasil Gagalkan Pengiriman Jutaan Rokok Ilegal di Kudus dan Demak


Terkait dengan peserta demo Undang-Undang Cipta Kerja pada 8 Oktober 2020, kata dia, memang tidak ada permintaan untuk dilakukan tes cepat corona (rapid test) COVID-19 dan hingga kini tidak ada laporan ada yang terpapar COVID-19.

“Kalaupun ada permintaan tes cepat COVID-19, tentunya dari pihak kepolisian,” ujarnya.

Jumlah kasus COVID-19 pada tanggal 7 Oktober 2020 tercatat sebanyak 1.677 kasus, kemudian tanggal 8 Oktober 2020 naik menjadi 1.733 kasus dan tanggal 9 Oktober 2020 kasusnya naik lagi menjadi 1.746 kasus.

Halaman:

Editor: Ulul Uliyanto


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x