Portal Kudus-Cara unik menyambut HUT Kemerdekaan RI warga Desa Terban, Kecamatan Jekulo, Kabupaten Kudus yaitu mengibarkan bendera di puncak gunung “piramid” Cangkraman Patiayam, Rabu 11 Agustus 2021 pagi.
Kepala Desa Terban Supeno mengatakan, gunung Cangkraman memiliki nilai sakral bagi warga Patiayam. Ketinggian gunung yang bentuknya yang menyerupai piramid itu terlihat langsung dari jalur Pantura.
“Bentuknya seperti piramid. Kanan kiri jurang. Hanya bisa dinaiki dari bagian belakang. Puncak Cangkraman juga terlihat dari Patiayam sehingga kami putuskan menjadi lokasi pengibaran bendera merah putih,” katanya.
Baca Juga: PPKM Level 3, Pemkab Rembang Mempertimbangkan Buka Ruas Jalan
Bendera yang dipasang berukuran 5,5 meter X 3 meter dengan ketinggian tiang sekitar 20 meter. Butuh usaha ekstra untuk mengibarkan bendera itu. Pasalnya, tiupan angin di puncak piramid Cangkraman cukup kencang.
Selain mengibarkan bendera, kata Supeno, warga bersama pejabat yang hadir juga melepas sebanyak 76 burung dan menanam 76 pohon. “Peringatan HUT ke-76 Kemerdekaan RI ini menjadi momentum untuk bersama-sama mengembalikan kondisi hutan yang sudah tandus di wilayah Terban,” katanya.
Menurutnya, proses perubahan wilayah perhutanan menjadi perhutanan sosial perlu kesadaran dari para pesanggem (petani penggarap hutan). Karena itu pada penghijauan yang dilakukan, kata Supeno, pihaknya sengaja memilih tanaman jenis buah-buahan yakni alpukat, petai, dan mangga.
Baca Juga: Satresnarkoba Pati Menggagalkan Pengiriman Tembakau Gorilla, Pembeli Masuk Penjara
“Jika tanaman keras, besar sedikit pasti sudah hilang ditebang. Penebangan pohon di Terban sejarahnya sudah sangat lama. Bahkan ada tujuh warga yang menjadi korban karena tertimpa pohon. Kami tak ingin hal itu terulang. Dengan penanaman tanaman buah harapan kami ke depan buahnya bisa menjadi penghasilan warga,” katanya.
Supeno berharap Terban dengan situs purbakala Patiyam sangat potensial dikembangkan menjadi daerah tujuan wisata. Karena itu pihaknya membangun faslitas umum seperti musala dan kamar kecil di kaki Puncak Cangkraman.
“Kami juga mulai mendata keberadaan goa di wilayah Patiayam. Sudah ada sekitar 15 goa yang terdata. Salah satunya bahkan ada meja kursi dari batuan padas di dalamnya. Sayangnya banyak goa yang tertutup karena aktivitas pertanian.
Keberadaan situs purbakala dan Goa, kata Supeno, akan digarap serius untuk menjadikan Patiayam sebagai destinasi wisata. “Terban sudah berkembang menjadi daerah industri di wilayah Kudus bagian timur. Karena itu potensi wisata akan kami garap serius,” katanya.
Baca Juga: Kapal BBM Tenggelam di Perairan Banyutowo, Tim SAR Sulit Mengevakuasi
Hadir pada kegiatan kemarin anggota DPRD Kabupaten Kudus Achmad Yusuf Roni dan Camat Jekulo Wisnu Brata Jayawardhana. Achmad Yusuf Roni mendukung upaya optimalisasi potensi wisata di kawasan Patiayam yang dilakukan Pemerintah Desa Terban.
“Terban ini memiliki potensi wisata edukasi karena banyak ditemukan fragmen fosil binatang purba. Sudah ada museumnya juga. Di sini juga banyak jalur pendakian dan offroad yang bisa menarik kunjungan wisata. Semua potensi ini sangat layak untuk dikembangkan,” katanya.***
Artikel Ini Telah Tayang di Suara Merdeka dengan Judul Sambut HUT Kemerdekaan, Warga Kibarkan Bendera di Puncak Piramid Patiayam