50 SOAL Ujian Sekolah Bahasa Indonesia Kelas 12 2023, Contoh Soal US Bahasa Indonesia SMA SMK Kurikulum 2013

- 26 Maret 2023, 13:40 WIB
soal Ujian Sekolah Bahasa Indonesia kelas 12 tahun 2023 beserta jawabannya
soal Ujian Sekolah Bahasa Indonesia kelas 12 tahun 2023 beserta jawabannya /pexels.com

Baca Juga: CONTOH Soal UTS Fisika Kelas 12 Semester 2 dan Kunci Jawaban, Latihan Soal UTS Fisika Kelas 12 Semester 2 2023

13. Cermati kutipan biografi!
Januari 1935, Hatta dan kawan-kawannya tiba di Tanah Merah, Boven Digoel (Papua). Desember 1935, Kapten Wiarda, pengganti van Langen, memberitahukan bahwa tempat pengasingan Hatta dan Sjahrir dipindah ke Bandaneira. Januari 1936 keduanya berangkat ke Bandaneira. Mereka bertemu Dr. Tjipto Mangunkusumo dan Mr. Iwa Kusumasumantri. Di Bandaneira, Hatta dan Sjahrir dapat bergaul bebas dengan penduduk setempat dan memberi pelajaran kepada anak-anak setempat dalam bidang sejarah, tata buku, politik, dan lain-lain.

Hal yang dapat diteladani dari tokoh Hatta dalam kutipan tersebut adalah . . .
A. Bersama kawan-kawannya pergi ke Tanah Merah.
B. Pindah dari Boven ke Bandaneira Januari 1936.
C. Bertemu Dr. Tjipto Mangkunkusumo di Bandaneira.
D. Bergaul bebas bersama penduduk di mana pun berada.
E. Memberi pelajaran kepada anak-anak di Bandaneira.

Jawaban: E

14. Cermati ilustrasi berikut!
Chairul Tanjung lahir di Jakarta, 16 Juni 1962, dilahirkan di Jakarta dalam keluarga yang cukup berada. Ayahnya, A.G. Tanjung adalah wartawan zaman orde lama yang menerbitkan surat kabar beroplah kecil. Chairul berada dalam keluarga bersama enam saudara lainnya. Ketika Tiba di zaman Orde Baru, usaha ayahnya dipaksa tutup karena berseberangan secara politik dengan penguasa saat itu. Selepas menyelesaikan sekolahnya di SMA Boedi Oetomo pada 1981, Chairul masuk Jurusan Kedokteran Gigi Universitas Indonesia (lulus 1987). Ketika kuliah inilah ia mulai masuk dunia bisnis. Ia mendapat penghargaan sebagai Mahasiswa Teladan Tingkat Nasional 1984 1985. Demi memenuhi kebutuhan kuliah, ia mulai berbisnis dari awal yakni berjualan buku kuliah stensilan, kaos di kampusnya. Kepiawaiannya membangun jaringan dan sebagai pengusaha membuat bisnisnya semakin berkembang. Mengarahkan usahanya ke konglomerasi, Chairul mereposisikan dirinya ketiga bisnis inti: keuangan, properti, dan multimedia. Di bidang keuangan, ia mengambil alih Bank Karman yang kini bernama Bank Mega.

Hal yang menarik pada diri tokoh Chairul Tanjung adalah .…
A. Ia berbisnis sejak kuliah dengan berjualan buku, kaos, dll.
B. Kepiawaiannya membangun jaringan sehingga ia berhasil mengembangkan bisnisnya.
C. Ia mulai bisnis sejak masuk kuliah di Kedokteran Gigi Universitas Indonesia.
D. Ia mendapat penghargaan sebagai Mahasiswa Teladan Tingkat Nasional
E. 1984-1985. Menjadi mahasiswa Jurusan Kedokteran Gigi Universitas Indonesia.

Jawaban: B

Baca Juga: Soal UTS PTS Matematika Kelas 4 Semester 2 dan Kunci Jawaban Pilihan Ganda dan Essay Tahun 2022

15. Cermati teks berikut!
Chairul Tanjung lahir di Jakarta, 16 Juni 1962, dilahirkan di Jakarta dalam keluarga yang cukup berada. Ayahnya, A.G. Tanjung adalah wartawan zaman orde lama yang menerbitkan surat kabar beroplah kecil. Chairul berada dalam keluarga bersama enam saudara lainnya. Ketika Tiba di zaman Orde Baru, usaha ayahnya dipaksa tutup karena berseberangan secara politik dengan penguasa saat itu. Selepas menyelesaikan sekolahnya di SMA Boedi Oetomo pada 1981, Chairul masuk Jurusan Kedokteran Gigi Universitas Indonesia (lulus 1987). Ketika kuliah inilah ia mulai masuk dunia bisnis. Ia mendapat penghargaan sebagai Mahasiswa Teladan Tingkat Nasional 1984 1985. Demi memenuhi kebutuhan kuliah, ia mulai berbisnis dari awal yakni berjualan buku kuliah stensilan, kaos di kampusnya. Kepiawaiannya membangun jaringan dan sebagai pengusaha membuat bisnisnya semakin berkembang. Mengarahkan usahanya ke konglomerasi, Chairul mereposisikan dirinya ketiga bisnis inti: keuangan, properti, dan multimedia. Di bidang keuangan, ia mengambil alih Bank Karman yang kini bernama Bank Mega.

Mengapa saat Orde Baru usaha A. G. Tanjung, ayah Chairul Tanjung, ditutup?
A. Karena Chairul Tanjung wartawan zaman orde lama yang menerbitkan Surat Kabar beroplah kecil
B. Karena ia mulai masuk dunia bisnis.
C. Karena berseberangan secara politik dengan penguasa saat itu.
D. Karena ia seorang wartawan yang dikenal masyarakat Indonesia.
E. Karena A. G. Tanjung mengarahkan usahanya ke konglomerasi.

Halaman:

Editor: Azkaa Najmuts Tsaqib


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x