Diketahui, perpindahan konveksi terjadi lebih cepat karena ada perpindahan molekul benda cair atau udara.
Mengutip dari laman sumber.belajar.kemdikbud.go.id, dijelaskan mengenai contoh perpindahan konveksi ini.
Dijelaskan bahwa air merupakan konduktor yang buruk. Akan tetapi ketika air bagian bawah dipanaskan, ternyata air bagian atas juga ikut panas.
Hal tersebut menadakan ada cara perpindahan panas yang lain pada air tersebut, yaitu konveksi.
Ketika air bagian bawah mendapatkan kalor dari pemanas, partikel air memuai sehingga menjadi lebih ringan.
Kemudian bergerak naik dan digantikan dengan partikel air dingin dari bagian atas.
Nah, dengan cara ini, panas dari air bagian bawah berpindah bersama aliran air menuju bagian atas.
Proses tersebut disebut konveksi. Pola aliran air membentuk arus konveksi.***