Portal Kudus - Storytelling biasa dikenal dengan bercerita menggunakan bahasa Inggris. Tentunya kegiatan tersebut dilakukan di depan penonton ataupun pendengar.
Dalam storytelling juga perlu melakukan interaksi dua arah dengan pendengar yang kemudian menuturkan cerita yang disampaikan.
Si pencerita atau storyteller ketika melakukan strorytelling tentunya menggunakan beberapa teknik seperti suara yang jelas dan keras, permainan suara atau perubahan suara, ekspresi dan gerakan tubuh.
Meskipun bercerita menggunakan bahasa Inggris. Sedangkan banyak yang kurang mengerti dari bahasa Inggris. Maka dari itu, pencerita menggunakan gerakan tubuh ataupun ekspresi yang disampaikannya.
Baca Juga: I Got a Cheat Skill di Novel Another World Light Mendapatkan Anime TV
Sebab bisa dibilang bahwa keberhasilan dari storyteller dalam menyampaikan ceritanya jika para pendengar mampu memahami cerita apa yang disampaikannya.
Pastikan cerita yang disampaikan memiliki inti yang menarik, alur cerita juga bisa tersampaikan dengan baik, dan tema yang sesuai.
Bercerita dengan sesuai tema, biasanya cerita tersebut sesuai dengan keadaan. Sesuatu hal yang bisa teringat terkadang dinilai lebih. Contohnya keadaan yang tengah booming tentang pandemi covid-19.
Berikut Portal Kudus rangkum mengenai storytelling tentang pandemic Covid-19 beserta artinya dari inggrism.com sebagai berikut: