Network
Portal Kudus - Pemerintah Provinsi Jawa Tengah mengapresiasi upaya TNI bersama Polri, dalam membantu penanganan Covid-19. Termasuk, dalam percepatan vaksinasi di provinsi ini.
Wakil Gubernur Jawa Tengah Taj Yasin Maimoen menyampaikan, pada Hari Ulang Tahun TNI tahun lalu, Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo menyampaikan harapan, agar TNI bersedia aktif membantu penanganan Covid-19 di Jawa Tengah. Harapan itu langsung direspon cepat TNI dengan beragam kegiatan, yang berkontribusi besar dalam penanganan pandemi.
Pada peringatan HUT TNI ke-76 tahun ini, harapan itu sudah menunjukkan hasil yang sangat signifikan. Buah kerja keras dan sinergi TNI dengan banyak pihak, kasus Covid-19 di Jawa Tengah mulai dapat dikendalikan.
Baca Juga: Kabar Baik,Pemprov Jawa Tengah Fasilitisasi Anak Korban Perceraian Orang Tua
“Kami sangat berterima kasih kepada TNI/ Polri, khususnya kepada TNI yang terus sampai nanti selalu menjaga keutuhan bangsa. Dan bukan hanya tugas pokoknya saja, tetapi juga ternyata TNI kali ini juga membantu kami untuk penanganan Covid-19,” tuturnya, seusai mengikuti kegiatan ziarah ke Makam HM Soeharto (mantan Presiden RI ke-2), di Astana Giribangun dalam rangkaian HUT TNI.
Gus Yasin, sapaan wagub, menjelaskan, sejak awal pandemi, TNI sudah mengambil peran untuk melakukan penanganan. Seperti, penjemputan Warga Negara Indonesia (WNI) dari Wuhan China kembali ke Tanah Air, menyiapkan tempat karantina, dan mengamankan distribusi vaksin. TNI juga dikerahkan dalam operasi penegakan protokol kesehatan, membantu tracing, dan menerjunkan tenaga vaksinator dari TNI.
Baca Juga: Pedagang di Pasar Rembang Diminta Mematuhi Aturan
Menurutnya, kerja keras TNI bersama stakeholder lain dalam membantu penanganan Covid-19, saat ini mulai terlihat hasilnya. Di Jawa Tengah sudah ada beberapa daerah yang tidak ditemukan penularan covid – 19
“Tetapi perlu tetap diantisipasi karena masih ada 46 kasus, yang tersebar di kabupaten-kabupaten,” tutur Gus Yasin.
