Portal Kudus-Badan Narkotika Nasional Kabupaten (BNKK) Sleman mencatat telah terjadi penurunan kasus sebesar 50 persen dibanding sebelum masa pandemi.
"Prevalensi penyalahguna narkoba menurun kurang lebih 50 persen selama pandemi," kata Kepala BNNK Sleman Siti Alfiah, Senin 9 Agustus 2021.
Baca Juga: Nahdlatul Ulama (NU) D.I. Yogyakarta Menggelar Vaksinasi Untuk Masyarakat Kota Yogyakarta dan Bantul
Baca Juga: 76 Hajatan di Kabupaten Cilacap Telah Dibubarkan Tim Satgas Gabungan
Menurut dia, penurunan tersebut dipengaruhi faktor tidak adanya aktivitas tatap muka. Mengingat selama ini kebanyakan penyalahguna narkoba berasal dari kalangan pelajar dan mahasiswa luar daerah.
Dalam kurun semester pertama tahun ini, BNNK Sleman memeriksa dua perkara hasil pengembangan dari kasus yang ditangani BNNP DIY.
Identitas tersangka masing-masing TG warga Godean Sleman yang keseharian bekerja sebagai tukang parkir, dan TF warga Sewon Bantul yang sehari-hari menjadi tukang tato. Keduanya diamankan oleh petugas pada 2 Agustus lalu.
Baca Juga: Dengan Berbagai Upaya, Tren Kesembuhan Covid-19 di Kabupaten Purbalingga Naik
Baca Juga: Yenny Wahid Menggelar Vaksinasi Untuk Warga Sleman Yogyakarta