Portal Kudus – Pemberian bansos merupakan kegitan yang rutin dilakukan oleh pemerintah.
Beberapa jenis bansos yang telah dibagikan pemerintah kepada masyarakat antara lain, PKH, kartu prakerja, dan BLT.
September mendatang, pemerintah berencana untuk menambah jumlah bansos yang akan dibagikan. Yaitu dengan penambahan bansos yang diperuntukan bagi anak Yatim.
Baca Juga: 22 Pangkat Polisi dan Besar Gaji yang Didapatkan, Ini Dia Rinciannya
Menteri sosial Tri Rismaharini telah mencanangkan tambahan bansos untun anak Yatim yang sebelumnya telah didiskusikan Bersama dengan Menteri keuangan Sri Mulyani.
Tri Rismaharini mengungkapkan, bahwa penambahan bansos untuk anak Yatim ini telah disetujui, dan diharapkan akan terealisasikan pada September tahun ini.
Baca Juga: Sejak Kapan Virus HIV AIDS Ditemukan? Berikut Adalah Sejarah singkat Penemuan HIV AIDS
"Yang sudah disetujui adalah penambahan bansos untuk anak yatim, mudah-mudahan September 2022 bisa terealisasi," ucap Risma setelah Sidang Tahunan Bersama MPR, DPR, dan DPR RI, Selasa 16 agutsus 2022.
Pemerintah juga telah mengantongi data dari anak Yatim yang nantinya akan mendapatkan bantuan sosial, bukan hanya anak Yatim yang tinggal dipinti asuhan, tapi juga anak Yatim yang tinggal sendirian.
Bansos untuk anak Yatim ini dianggap perlu sebab biasanya mereka tidak termasuk kedalam struktur keluarga, dan tidak terdaftar dalam penerima Program Keluarga Harapan (PKH).
Namun demikian, Risma belum bisa memberikan bocoran tentang jumlah anak Yatim yang ditargetkan untuk mendapat bantuan dari pemerintah.
Selain jumlah penerima, nominal yang akan diberikanpun masih belum jelas karena masih dalam tahap pembahasan beserta syarat bagi penerima bantuan lainnya.
Selain dari penambahan bansos untuk anak Yatim, pemerintah juga berencana akan menambah bantuan social bagi penyandang disabilitas dan lansia yang hidup sendiri.***