Mengintip Sejarah dan Keunikan Stasiun Pasar Senen di Jakarta

- 18 April 2024, 08:22 WIB
Di Jakarta terdapat sebuah stasiun kereta api yang tak hanya menjadi tempat transit penting, simak sejarah dan keunikan Stasiun Pasar Senen
Di Jakarta terdapat sebuah stasiun kereta api yang tak hanya menjadi tempat transit penting, simak sejarah dan keunikan Stasiun Pasar Senen /@WisataWisata/youtube.com

Portal Kudus - Di tengah hiruk-pikuk Kota Jakarta yang ramai dan bersejarah, terdapat sebuah stasiun kereta api yang tak hanya menjadi tempat transit penting, tetapi juga menyimpan sejarah panjang. Disini dapat anda simak sejarah dan keunikan Stasiun Pasar Senen Jakarta.

Menjadi stasiun kereta api dibawah DAOP 1 yang ramai digunakan penumpang saat mudik lebaran, bahkan hingga selesai cuti bersama tanggal 15 April, masih saja di terminal kedatangan masih menumpuk penumpang dari mudik yang baru sampai di Jakarta. Disini dapat anda simak sejarahnya.

Tak hanya itu, dalam perjalanan arus balik mudik lebaran 2024, tercatat tanggal 16 April 2024 penjualan tiket seperti dari Solo menuju pasar senen masih tinggi. Stasiun Pasar Senen, yang terletak di Jalan Pasar Senen No. 14, Kecamatan Senen, Jakarta Pusat, adalah salah satu stasiun kereta api yang ikonik di ibu kota Indonesia.

Baca Juga: Tanggal Berapa Hari Hemofilia Sedunia, Simak Apa Itu Hemofilia Adalah

Sejarah Stasiun Pasar Senen

Stasiun Pasar Senen memiliki sejarah yang panjang dan kaya. Stasiun ini mulai beroperasi pada tanggal 16 Oktober 1918. Awalnya, stasiun ini didirikan untuk melayani kegiatan perdagangan dan transportasi di sekitar Pasar Senen yang pada zaman kolonial merupakan pasar penting di Jakarta. Nama "Pasar Senen" diambil dari nama pasar yang terletak di dekat stasiun tersebut.

Stasiun ini dirancang oleh arsitek terkenal dari Belanda, Frans Johan Louwrens Ghijsels. Ghijsels juga yang merancang banyak bangunan bergengsi lainnya di Jakarta pada masa itu. Stasiun Pasar Senen awalnya dibangun dengan gaya arsitektur kolonial Belanda yang megah, dengan sentuhan seni dan detail yang memukau.

Baca Juga: Hari Kartini 2024 di Kabupaten Rembang, Bakal Ada Pemecahan Rekor Muri Membatik 1000 Syal

Keunikan Arsitektur dan Desain

Saat ini, meskipun mengalami beberapa kali renovasi dan perombakan, Stasiun Pasar Senen masih mempertahankan sebagian dari keunikan arsitektur kolonialnya. Bangunan ini terdiri dari dua lantai, dengan atap melengkung khas yang mencerminkan gaya arsitektur zaman dahulu. Di bagian dalam, kita dapat melihat sentuhan desain klasik yang terlihat pada langit-langit tinggi dan dinding-dinding yang terbuat dari bahan-bahan alami.

Peran Stasiun dalam Transportasi Jakarta

Stasiun Pasar Senen memiliki peran yang penting dalam sistem transportasi Jakarta. Stasiun ini terhubung dengan jalur kereta api lintas Jawa dan juga melayani banyak perjalanan lokal di sekitar Jakarta dan sekitarnya. Karena lokasinya yang strategis di pusat kota Jakarta, stasiun ini menjadi salah satu pilihan utama bagi para pengguna transportasi umum yang ingin bepergian ke berbagai destinasi di Jawa.

Baca Juga: Berlangsung 2 Hari, Rangkaian Acara Perayaan Hari Kartini di Rembang Bakal Meriah

Modernisasi dan Perkembangan Terkini

Dalam beberapa tahun terakhir, Stasiun Pasar Senen telah mengalami sejumlah modernisasi untuk meningkatkan layanan dan fasilitasnya. Penambahan area parkir, perluasan ruang tunggu, dan peningkatan sistem keamanan dan keselamatan penumpang adalah beberapa perubahan yang dilakukan untuk memenuhi kebutuhan pengguna transportasi yang semakin meningkat.

Baca Juga: Lampaui Target, Omset Program Hampers Lebaran UMKM Rembang Tahun 2024 Capai Lebih dari 565 Juta

Stasiun Pasar Senen bukan hanya sebuah tempat transit kereta api, tetapi juga sebuah monumen bersejarah yang merupakan bagian penting dari kisah perkembangan Jakarta.

Dengan keunikan arsitektur dan perannya dalam transportasi, stasiun ini terus menjadi ikon yang membanggakan di tengah gemerlapnya ibu kota Indonesia.***

Editor: Sugiharto


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah