Cap Go Meh Adalah Apa? Ketahui Lebih Banyak Perayaan Masyarakat Tionghoa Berikut

- 25 Februari 2024, 07:32 WIB
Cap Go Meh Adalah Apa? Ketahui Lebih Banyak Perayaan Masyarakat Tionghoa Berikut
Cap Go Meh Adalah Apa? Ketahui Lebih Banyak Perayaan Masyarakat Tionghoa Berikut /Pemprov DKI

Portal Kudus - Dalam artikel ini, dapat anda simak tentang Cap Go Meh adalah apa? Ketahui lebih banyak informasi perayaan masyarakat tionghoa seperti berikut.

Cap Go Meh adalah perayaan yang dirayakan oleh masyarakat Tionghoa di Indonesia dan beberapa negara lainnya untuk menandai akhir perayaan Tahun Baru Imlek.

Tradisi ini biasanya jatuh pada hari ke-15 dari Tahun Baru Imlek, yang juga dikenal sebagai Hari Yuan Xiao atau Lantern Festival dalam budaya Tionghoa.

Baca Juga: Darimana Problematika Beras Indonesia Berasal? Mari Telusuri Sejarahnya

Secara harfiah, "Cap Go Meh" berasal dari bahasa Hokkien yang berarti "hari ke-15". Tradisi ini memiliki akar yang dalam dalam budaya Tionghoa dan telah menjadi bagian integral dari warisan budaya Indonesia yang kaya. Selama Cap Go Meh, masyarakat Tionghoa biasanya mengadakan berbagai kegiatan yang penuh warna dan bersemangat.

Salah satu ciri khas Cap Go Meh adalah tradisi Barongsai dan Liong, di mana kelompok-kelompok kesenian tarian singa dan naga berkeliling di sepanjang jalan-jalan utama, memainkan musik keras, dan menari untuk mengusir roh-roh jahat dan membawa keberuntungan bagi masyarakat. Tarian-tarian ini juga sering disertai dengan atraksi kembang api yang spektakuler.

Selain itu, Cap Go Meh juga dikenal dengan tradisi memecahkan gunungan. Gunungan ini biasanya terbuat dari berbagai jenis makanan seperti buah-buahan, kue-kue, dan makanan ringan lainnya. Memecahkan gunungan adalah simbol dari keberuntungan dan kemakmuran di tahun yang akan datang. Masyarakat akan berbondong-bondong mengikuti prosesi ini dengan harapan mendapatkan bagian dari keberuntungan yang dijanjikan.

Baca Juga: Cuaca Kudus Hari Ini Bagaimana? Berikut Penjelasan BMKG Minggu 25 Februari 2024

Selain aspek keagamaan dan tradisional, Cap Go Meh juga menjadi ajang perayaan budaya yang mempersatukan berbagai etnis dan agama. Banyak non-Tionghoa yang juga turut serta merayakan Cap Go Meh, menikmati pertunjukan Barongsai, memecahkan gunungan, dan menikmati hidangan khas Tionghoa yang disajikan selama perayaan ini.

Halaman:

Editor: Sugiharto


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x