Selain itu juga memiliki efek negatif terhadap otak kita, yakni telah terbukti meningkatkan resiko penyakit Alzheimer.
Komponen utama dari banyak minuman manis yakni, sirup jagung fruktosa tinggi (HFCS), yang terdiri dari 55% fruktosa dan 45% glukosa.
Dan dengan asupan fruktosa yang tinggi tersebut dapat menyebabkan obesitas, tekanan darah tinggi, lemak darah tinggi, diabetes dan disfungsi arteri.
Aspek-aspek sindrom metabolik ini dapat menyebabkan peningkatan risiko jangka panjang dan kemungkinan untuk terkena demensia.
Mulai dari sekarang, cobalah untuk mengurangi konsumsi minuman manis dengan air putih, es teh tanpa pemanis, jus sayuran maupun produk susu tanpa pemanis.
Baca Juga: Serial Drama Extraordinary Attorney Woo Raih Puncak Mingguan Di Neftlix
2. Karbohidrat Halus
Termasuk gula dan biji-bijian yang telah diproses, seperti tepung.
Jenis karbohidrat ini memiliki indeks glikemik (GI) yang tinggi, yang berarti tubuh kita dapat mencernanya dengan cepat tetapi dapat menyebabkan lonjakan kadar gula darah dan insulin anda menjadi tinggi.