Inilah Beberapa Khasiat Mengonsumsi Kacang Mete Secara Rutin untuk Kesehatan

- 18 Maret 2022, 10:10 WIB
Ilustarasi penyakit jantung.
Ilustarasi penyakit jantung. /pixabay/Pexels
Portal Kudus - Kacang mete merupakan salah satu cemilan lezat dengan rasa yang gurih, renyah, asin, dan sedikit manis. Jadi tak heran apabila banyak orang yang menyukai kacang mete.
 
Bukan hanya karena rasanya yang lezat, kacang mete juga ternyata mengandung berbagai nutrisi yang  berguna untuk kesehatan.
 
Salah satu manfaat dari mengonsumsi kacang mete adalah untuk mengurangi kadar kolesterol jahat (LDL) pada tubuh.
 
Kacang mete juga memiliki nama lain yaitu kacang mente atau kacang mede.
 
Kacang mete ini sebenarnya bukanlah kacang, melainkan biji yang berasal dari buah jambu mete. 
 
Buah jambu mete atau biasa dikenal dengan jambu monyet memiliki nama Latin Anacardium occidentale. Buah ini bukan anggota jambu-jambuan, tetapi kerabat dekat dengan buah mangga.
 
 
Jambu mete memiliki bentuk seperti lonceng dan berwarna keabu-abuan.
 
Panjang buah jambu mete sekitar 5 cm dan ujung buahnya berbentuk seperti kacang yang runcing dan melengkung. Ujung buah inilah yang disebut kacang mete.
 
Apabila telah matang, biji jambu mete dipisahkan dari buah untuk dikeringkan. Setelah itu, biji jambu mete dapat dijadikan berbagai macam penganan.
 
Kacang mete sering dimakan tanpa diolah atau dijadikan bahan campuran kue, cokelat, dan bahan makanan yang lainnya.
 
Berdasarkan Data Komposisi Pangan Indonesia (DKPI), per 100 gram kacang mete mengandung sejumlah nutrisi, antara lain:
 
Air: 4,6 gram
Beta karoten: 5 mikrogram
Fosfor: 521 milligram
Kalori: 616 kkal
Kalsium: 26 miligram
Karbohidrat: 28,7 gram
Lemak: 48,4 gram
Natrium: 26 miligram
Protein: 16,3 gram
Serat: 0,9 gram
Riboflavin (Vit B2): 0,03 miligram
Tembaga: 4,7 miligram
Zat besi: 3,8 miligram
Kalium: 692 miligram
Zinc: 4,1 miligram
Thiamin (Vit. B1): 0,64 miligram
Niacin (Vit. B3): 0,0 miligram
 
Beberapa manfaat kacang mete untuk kesehatan tubuh antara lain:
 
1. Mengurangi Risiko Penyakit Jantung
 
Kacang mete dipercaya bisa menurunkan kadar kolesterol jahat (LDL) pada tubuh. Hal ini karena kacang mete mengandung berbagai serat, vitamin, dan mineral.
 
Kadar kolesterol jahat (LDL) yang tinggi pada tubuh dapat memicu meningkatnya risiko terjadinya penyakit jantung dan stroke.
 
2. Mencegah Kurang Darah (Anemia)
 
Kacang mete yang mengandung zat besi dan tembaga bisa mengoptimalkan kerja tubuh dalam memproduksi sel darah merah, sehingga tak akan lagi menderita anemia.
 
Selain mencegah anemia, kandungan nutrisi tersebut dapat membuat sistem saraf, kekebalan tubuh, serta pembuluh darah menjadi lebih baik.
 
3. Sumber Energi yang Baik
 
Sama halnya dengan kacang-kacangan lainnya, kacang mete juga tinggi akan kalori dan lemak baik. 
 
Pada 30 gram kacang mete saja, sudah mengandung sekitar 150 kalori dan 12 gram lemak. Sehingga kacang mete ini bisa dijadikan sumber energi tubuh.
 
 
4. Menjaga Kesehatan Tulang
 
Kandungan kalsium pada kacang mete tidaklah sedikit. Hal ini dibuktikan pada 100 gram kacang mete terkandung sekitar 37 mg kalsium. 
 
Sehingga kacang mete ini dapat dijadikan sebagai salah satu makanan yang sangat dianjurkan untuk menjaga kesehatan tulang.
 
5. Mencegah Batu Empedu
 
Hasil studi menyebutkan bahwa orang yang rutin mengonsumsi kacang-kacangan, memiliki tingkat risiko yang rendah terhadap penyakit batu empedu.
 
Hal ini diduga karena kandungan lemak dan serat yang ada di dalam kacang mete. Salah satu penyebab batu empedu adalah tingginya kadar kolesterol jahat yang ada di dalam tubuh. 
 
Itulah Beberapa manfaat kacang mete untuk kesehatan tubuh. 
 
Namun perlu hati-hati, karena sebagian orang berisiko mengalami alergi apabila mengonsumsi kacang-kacangan.
 
 
Referensi:
 
Baer, D. & Novotny, J. Consumption of cashew nuts does not influence blood lipids or other markers of cardiovascular disease in humans: a randomized controlled trial. The American Journal of Clinical Nutrition. 2019. 109(2), pp. 269-275.
 
Frey, M. Verywell Fit (2020). Cashew Nutrition Facts and Health Benefits.
 
Hartney, E. Verywell Mind (2021). How Overeating Can Be an Addiction.
 
MacMillan, A. Health (2019). The Healthiest Nuts for Your Body.
 
Peraturan Menteri Kesehatan Republik Indonesia Nomor 28 Tahun 2019 tentang Angka Kecukupan Gizi yang Dianjurkan untuk Masyarakat Indonesia.
 
Petre, A. Healthline (2020). Are Cashews Good for You? Nutrition, Benefits, and Downsides.
 
Prentice, et al. (2017). Dietary Strategies for Improving Iron Status: Balancing Safety and Efficacy. Nutrition Reviews. 75(1), pp. 49–60.
 
Shaikh, J. MedicineNet (2021). Why Cashews Are Not Good for You.
 
Streit, L. Healthline (2019). 10 Nutrition and Health Benefits of Cashew Milk.
 
United States Department of Agriculture Agricultural Research Service (2019). Food Data Central. Nuts, cashew nuts, raw.

Editor: Candra Kartiko Sari

Sumber: Berbagai Sumber


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x