Hati-hati, 11 Kebiasaan yang Secara Tidak Sadar Bisa Menyebabkan Kerusakan Ginjal

- 28 Desember 2021, 12:00 WIB
10 Kebiasaan Tak Disadari Merusak Fungsi Ginjal Menurut dr. Ema Surya Pertiwi, Satu di Antaranya Begadang
10 Kebiasaan Tak Disadari Merusak Fungsi Ginjal Menurut dr. Ema Surya Pertiwi, Satu di Antaranya Begadang /Tangkapan Layar/YouTube/emasuperr/
Portal Kudus - Ginjal itu berfungsi untuk  menyaring darah dari zat-zat kimia ataupun limbah beracun yang beredar pada darah. Selain  itu, ginjal berfungsi untuk menjaga keseimbangan cairan maupun elektrolit pada tubuh. 
 
Nah, ketika ginjal mengalami kerusakan maka akan menjadi masalah kesehatan serius pada tubuh. Maka dari itu, apa saja kebiasaan-kebiasaan yang secara tidak sadar bisa menyebabkan kerusakan ginjal? Simak uraian artikel berikut ini.
 
Sebagaimana yang dikutip oleh Portalkudus.com dari tayangan video dr. Ema di kanal YouTube Emasuperr yang diunggah pada, 11 November 2021, tentang kebiasaan-kebiasaan yang secara tidak sadar bisa menyebabkan kerusakan ginjal.
 
1. Kebiasaan minum-minuman berenergi
 
Ini sering diminum saat begadang, menyetir, bekerja atau untuk meningkatkan fokus pekerjaan. Namun, minuman berenergi ini kaya sekali akan zat-zat kimia seperti kafein, tourin, soda bahkan kadar gula yang cukup tinggi, ketika masuk ke dalam saluran cerna dan masuk ke aliran darah akan memberatkan kerja ginjal. Oleh karena itu, sangat disarankan untuk kalian jangan terlalu sering minum-minuman berenergi, cukup diminum 1-2 kali setiap satu minggu. Jangan sampai diminum  setiap hari walaupun itu untuk membantu fokus saat bekerja. 
 
2. Asupan tinggi gula
 
Gula tidak hanya di makanan saja tapi juga di minuman. Dimakanan seperti kue manis-manis, permen, es krim, di minuman. Contohnya seperti jus buah kotak, minuman bersoda yang tinggi gula, minuman kopi tinggi gula, jus yang diberi gula serta makanan maupun minuman lain yang rasanya sangat manis. Kadar gula yang tinggi pada darah itu akan membuat ginjal bekerja lebih ekstra untuk mengeluarkan gula tersebut dalam urine. Kelebihan gula yang terus-menerus dapat menyebabkan kerusakan ginjal. 
 
 
3. Makanan tinggi natrium atau tinggi garam
 
Makanan tinggi natrium ini tidak hanya  makanan yang asin-asin ya, tapi juga makanan kemasan, makanan kaleng seperti sosis, pizza, makanan yang sudah diawetkan, keju, ikan teri, bumbu instan, mi instan, makanan yang mengandung MSG yang asin-asin itu. Kadar natrium yang terlalu tinggi bisa menyebabkan tidakseimbangnya  elektrolit pada tubuh sehingga menyebabkan ginjal bekerja lebih ekstra untuk menyeimbangkan kadar elektrolit tersebut.
 
Untuk menjaga kesehatan ginjal maksimal tubuh mengonsumsi sekitar 2 hingga 2,3 gram natrium. Biasanya kadar gizi bisa kalian lihat di belakang kemasan. Jadi, komposisi gizinya kandungan natriumnya kalau kandungan natriumnya lebih dari 2-2,3 gram maka jika dikonsumsi setiap hari makanan tersebut bisa meningkatkan kinerja ginjal. 
 
4. Kebiasaan duduk terlalu lama 
 
kebiasaan duduk sekitar 7-10 jam setiap hari itu akan menurunkan metabolisme glukosa ataupun meningkatkan tekanan darah pada tubuh. Selain itu, posisi duduk itu juga bisa memberikan tekanan pada ginjal sehingga jika kalian sering bekerja terlalu lama. Dalam posisi duduk diusahakan untuk meningkatkan olahraga setidaknya dua sampai tiga kali seminggu selama 30 menit untuk memperbaiki metabolisme tubuh dan meningkatkan fungsi ginjal agar lebih sehat lagi. 
 
5. Penggunaan obat-obatan penghilang rasa sakit ataupun jamu-jamu yang  mengurangi nyeri ataupun pegal linu. 
 
Memang bisa mengurangi nyeri dan membuat tubuh menjadi enak, tapi efek kimia dari obat tersebut itu bisa menyebabkan retensi cairan, tekanan darah, dan membuat ginjal bekerja lebih ekstra untuk menyaring zat-zat tersebut, sehingga jika kalian sering meminum obat anti nyeri sampai jamu jamu penghilang nyeri dalam jangka panjang itu jelas bisa meningkatkan risiko kerusakan ginjal. 
 
 
6. Kebiasaan kurang minum
 
Asupan air yang rendah juga menjadi alasan utama penurunan fungsi ginjal. kenapa karena ginjal berfungsi untuk menjaga keseimbangan cairan pada tubuh. Ketika seseorang kekurangan minum, dehidrasi, itu akan memperberat kinerja ginjal makanya disarankan untuk selalu minum air yang cukup sekitar 2  liter per hari untuk membantu ginjal menyaring darah ataupun menjaga keseimbangan cairan dan elektrolit pada tubuh. 
 
7. Diet tinggi protein
 
Jumlah protein yang direkomendasikan  untuk dikonsumsi setiap hari adalah sekitar 0,8 gram per kilogram berat badan per hari. Konsumsi tinggi protein seperti daging ayam, daging sapi, ikan, telur, keju yang terlalu tinggi dan berkepanjangan setiap hari bisa sampai 2-4 tahun itu juga bisa menyebabkan tubuh mengalami asidosis dan membahayakan ginjal. Makanya untuk penderita ginjal itu sangat disarankan untuk menjaga asupan proteinnya jangan sampai berlebihan karena itu bisa memberatkan kinerja ginjal. 
 
8. Sering minum minuman beralkohol
 
Alkohol bisa menyebabkan dehidrasi  ataupun bisa membebani ginjal untuk mempertahankan Keseimbangan cairan. asupan alkohol terlalu tinggi juga mengganggu keseimbangan PH pada tubuh, itu bisa meningkatkan peluang kerusakan pada ginjal. 
 
9. Kebiasaan menahan pipis terlalu lama
 
Ginjal berfungsi untuk menyaring darah menjadi urine, sedangkan kantung kemih yaitu berfungsi sebagai tempat penampungan cairan. Menahan kencing terlalu lama itu menyebabkan ginjal menahan cairan dan racun-racun yang terlalu lama juga, sehingga menahan pipis ini akan meningkatkan peluang infeksi pada ginjal karena terlalu lama menahan zat-zat beracun. Maka dari itu, disarankan hindari kebiasaan menahan kencing terlalu lama karena itu juga bisa mempengaruhi fungsi ginjal.
 
 
10. Kebiasaan konsumsi vitamin ataupun obat-obatan yang bersifat toksik pada ginjal
 
Banyak sekali obat-obatan yang  ekskresinya atau zat sisanya itu akan berakhir di ginjal sehingga memperberat fungsi ginjal untuk menyaring zat-zat sisa tersebut. maka dari itu, jika kalian konsumsi obat-obatan jangka panjang  untuk penyakit apa pun, perlu dicari tahu efek sampingnya terhadap kesehatan ginjal. 
 
11. Kurang tidur
 
Orang yang tidur kurang dari 6 1/2 jam setiap harinya serta ritme sirkadian tidak teratur, misalnya tidur malam di pagi siang atau sore, itu akan jadi ritme sirkadian kurang stabil, itu juga bisa menurunkan fungsi ginjal kenapa karena ginjal kita juga bekerja sesuai dengan ritme sirkadian kita.
 
Kurangnya tidur serta ritme sirkadian yang tidak teratur tersebut itu terbukti dapat menurunkan fungsi ginjal dan meningkatkan peluang munculnya penyakit ginjal kronis. makanya untuk kalian yang ingin  menjaga kesehatan ginjal disarankan untuk menjaga waktu tidur. Jangan sering begadang dan usahakan ritme sirkadiannya teratur. ***

Editor: Candra Kartiko Sari

Sumber: Youtube


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah