Portal Kudus - Daun kratom atau Mitragyna speciosa adalah tanaman tropis. Tanaman Kratom menjadi tanaman unggulan petani di sejumlah wilayah di Kalimantan, bahkan telah menjadi komoditi ekspor untuk wilayah tersebut. Apa manfaat daun kratom bagi kesehatan.
Daun ini telah lama digunakan oleh masyarakat setempat sebagai obat tradisional untuk berbagai masalah kesehatan. Disini anda dapat melihat apa saja manfaat daun kratom bagi kesehatan.
Dalam beberapa tahun terakhir, daun kratom telah menarik perhatian global karena potensi manfaat kesehatannya. Namun saat ini Presiden dan menteri Kabinet Indonesia Maju di Istana Merdeka, Jakarta, pada Kamis, 20 Juni 2024. Membahas tentang prospek ekspor kratom yang saat ini anjlog, dari harga pasar 30 dolar turun cukup drastis menjadi 2 hingga 5 dolar per unit.
Baca Juga: Apa Itu Tanaman Kratom Kalimantan Barat, Bagian Mana yang Dijual dan Apa Benar BerNILAI EKONOMIS
Komitmen pemerintah dalam mengoptimalkan potensi sumber daya alam Indonesia melalui pengelolaan yang terencana dan berkelanjutan. Pemerintah berharap dengan regulasi yang tepat, budidaya kratom dapat diorganisasi lebih baik melalui korporasi sehingga dapat menghasilkan produk berkualitas dan stabil dalam pasokan.
Berikut adalah beberapa manfaat daun kratom bagi kesehatan:
1. Mengurangi Rasa Sakit
Daun kratom mengandung senyawa alkaloid seperti mitragynine dan 7-hydroxymitragynine yang memiliki efek analgesik. Senyawa ini bekerja pada reseptor opioid di otak, membantu mengurangi rasa sakit kronis yang disebabkan oleh kondisi seperti artritis, nyeri punggung, dan penyakit lain.
2. Meningkatkan Energi dan Konsentrasi
Pada dosis rendah, daun kratom dapat bertindak sebagai stimulan, meningkatkan tingkat energi dan konsentrasi. Banyak pengguna melaporkan peningkatan produktivitas dan fokus setelah mengkonsumsi kratom, menjadikannya populer di kalangan pekerja dan mahasiswa.
3. Mengatasi Kecemasan dan Depresi
Beberapa penelitian dan laporan anekdotal menunjukkan bahwa daun kratom dapat membantu mengurangi gejala kecemasan dan depresi. Alkaloid dalam kratom dapat mempengaruhi suasana hati dan memberikan efek menenangkan, membantu individu merasa lebih rileks dan bahagia.
4. Membantu Mengatasi Gejala Penarikan Opiat
Daun kratom sering digunakan sebagai alternatif untuk mengatasi gejala penarikan dari obat-obatan opiat. Kratom dapat membantu mengurangi rasa sakit dan ketidaknyamanan yang sering dialami selama proses penarikan, membuatnya lebih mudah bagi individu untuk menghentikan penggunaan obat-obatan tersebut.
5. Efek Antiinflamasi dan Relaksasi Otot
Kratom juga memiliki sifat antiinflamasi yang dapat membantu mengurangi peradangan dan pembengkakan pada tubuh. Selain itu, kratom dapat memberikan efek relaksasi otot, yang bermanfaat bagi mereka yang menderita kram otot atau spasme.
6. Meningkatkan Kualitas Tidur
Bagi mereka yang menderita insomnia atau gangguan tidur lainnya, daun kratom dapat membantu meningkatkan kualitas tidur. Efek menenangkan dari kratom dapat membuat pengguna lebih mudah tidur dan tidur lebih nyenyak.
Menurut berbagai sumber daun kratom dapat dikonsumsi dalam berbagai bentuk, termasuk teh, kapsul, atau ekstrak. Dosis yang tepat sangat penting untuk mendapatkan manfaat yang diinginkan dan menghindari efek samping.
Meskipun memiliki banyak manfaat, penggunaan kratom juga memiliki risiko. Efek samping yang umum termasuk mual, muntah, dan sembelit. Penggunaan jangka panjang dapat menyebabkan ketergantungan dan gejala penarikan.
Baca Juga: Apa Itu Tanaman Kratom Kalimantan Barat, Bagian Mana yang Dijual dan Apa Benar BerNILAI EKONOMIS
*Oleh karena itu, penting untuk menggunakan kratom dengan bijak dan berkonsultasi dengan profesional kesehatan sebelum memulai penggunaan rutin.
Daun kratom memiliki potensi manfaat kesehatan yang signifikan, terutama dalam mengelola rasa sakit, meningkatkan energi, dan mengatasi kecemasan. Namun, penggunaannya harus hati-hati dan diawasi untuk menghindari risiko efek samping dan ketergantungan.***