Alokasikan Dana Desa Rp243 Miliar, Pemkab Rembang Siap Tangani Kemiskinan Ekstrim dan Stunting di 2024 Ini

- 3 Mei 2024, 10:23 WIB
Ilustrasi Pemkab Rembang siap tangani kemiskinan dan stunting dengan dana desa
Ilustrasi Pemkab Rembang siap tangani kemiskinan dan stunting dengan dana desa /Pexels/

Portal Kudus - Pemerintah Kabupaten Rembang telah menetapkan penanganan kemiskinan ekstrim dan penurunan angka stunting sebagai prioritas utama dalam penggunaan Dana Desa (DD) pada tahun 2024.

Total alokasi Dana Desa untuk Kabupaten Rembang pada tahun ini mencapai Rp. 243.424.874.000, yang bersumber dari Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (APBN), dengan pencairan tahap pertama telah mencapai 100 persen.

Menurut Kepala Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa (Dinpermades) Rembang, Slamet Haryanto, regulasi dari pemerintah pusat mengamanatkan alokasi Dana Desa untuk penanganan kemiskinan ekstrim tidak boleh melebihi 25 persen, sementara program ketahanan pangan setidaknya harus mencapai 20 persen dari total anggaran.

Baca Juga: Jam Segini Waktu Adzan Sholat 5 Waktu untuk Wilayah Blora pada Hari Ini 3 April 2024, Cek Sekarang

Dana Desa juga akan dialokasikan untuk program pencegahan dan penurunan angka stunting di tingkat desa, pengembangan Badan Usaha Milik Desa (BUMDes), serta program pengembangan desa sesuai dengan potensi dan karakteristiknya.

Setiap desa diberikan kewenangan untuk menyusun program sendiri dalam upaya pencegahan dan penurunan angka stunting, sehingga program yang dilaksanakan dapat lebih beragam.

Slamet Haryanto menjelaskan bahwa program-program tersebut mencakup pemberian makanan tambahan, kegiatan posyandu, deteksi dini, dan lain-lain yang akan didampingi oleh tenaga kesehatan.

Baca Juga: Jam Segini Waktu Adzan Sholat 5 Waktu untuk Wilayah Jepara pada Hari Ini 3 April 2024, Cek Sekarang

"Untuk pelaksanaan kegiatan itu variasi masing-masing desa. Ada yang untuk PMT (Pemberian Makanan Tambahan), ada untuk posyandu, deteksi dini, dan banyak yang lain. Itu kegiatan yang ada di masing-masing desa, tentunya secara teknis didampingi tenaga kesehatan," jelasnya.

Halaman:

Editor: Ahmad Khakim

Sumber: rembangkab.go.id


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah