Pemerintah Desa Mijen dan RSU Kumala Dewi Membangung Jalan Aspal

19 Agustus 2021, 21:11 WIB
Ilustrasi Jalan Aspal /Pexels / Pixabay

Portal Kudus-Pemerintah Desa Mijen, Kabupaten Kudus membangunan jalan desa dengan cara patungan anggaran dengan RSU Kumala Siwi.

Direktur RSU Kumala Siwi dokter Dian Norma Damawati mengatakan bahwa dana Corporate Social Responsibility (CSR) untuk perbaikan jalan desa.

Hal ini karena manfaat luas yang didapat masyarakat atas perbaikan jalan itu.

Baca Juga: entra Kreasi Atensi (SKA) Kartini Temanggung membuka Lapangan Kerja Bagi Disabilitas

Pembangunan beton dan pengaspalan ruas jalan desa itu cukup vital karena menjadi akses warga menuju Pasar Mijen.

Sebagaimana dikutip Portal Kudus dari SuaraMerdeka dalam artikel berjudul RSU Kumala Siwi dan Pemdes Mijen Patungan Dana Bangun Jalan Desa

Ruas jalan sepanjang 118 meter itu juga menjadi salah satu akses menuju RSU Kumala Siwi.

“Prinsip patungan anggaran ini adalah gotong-royong. Dengan sinergi ini, masyarakat yang hendak ke pasar bisa lebih lancar. Sinergi ini sejalan dengan tema HUT Kemerdekaan RI agar Indonesia tangguh dan tumbuh,’ katanya, Kamis 19 Agustus 2021.

Baca Juga: Pemerintah Kabupaten Kudus Akan Memverifikasi Ulang Koperasi di Kudus

Bantuan dana dikucurkan setelah Pemdes Mijen menyampaikan keinginannya untuk memperbaiki jalan desa. Namun, anggaran perbaikan jalan itu terpangkas refocusing anggaran untuk penanganan dampak Covid-19.

Sisa anggaran untuk betonisasi jalan di RT 10 RW VI yang terkena refocusing hanya cukup untuk sepanjang sekitar 50 meter.

Kades Mijen Singgih Wahyu mengatakan, untuk betonisasi dan pengaspalan jalan sepanjang 118 meter itu dibutuhkan anggaran sekitar Rp 120 juta. “Karena ada refocusing, anggaran yang tersisa tidak cukup. Karena itu kami meminta pihak swasta dalam hal ini RS Kumala Siwi ikut membantu,” katanya.

Ia berharap proyek betonisasi dan pengaspalan jalan desa ini segera tuntas. Ia mengatakan, sinergi Pemdes dengan pihak swasta terutama RSU Kumala Siwi sudah terjalin baik. Sebelumnya, H Sutrimo selaku pemilik RSU Kumala Siwi telah membangun drainase di ruas jalan itu, Desember 2020 lalu.

Baca Juga: Sebanyak 33.475 Siswa SD dan SMP di Kabupaten Temanggung Menerima Bantuan Program Indonesia Pintar

“Saat ini disempurnakan dengan betonisiasi dan pengaspalan jalan. Kami sebelumnya juga menerima bantuan hibah perbaikan jalan di ruas jalan desa lainnya. Semoga sinergi ini bisa terus terjalin untuk kepentingan rakyat,” katanya.

Singgih menambahkan, kawasan Pasar Mijen berpotensi menjadi pusat ekonomi baru di wilayah barat Kabupaten Kudus.

Selain pasar sebagai pusat ekonomi, di kawasan itu juga ada RSU Kumala Siwi sebagai pusat kesehatan, dan Poltekun Rukun Abdi Luhur sebagai lembaga pendidikan perguruan tinggi.

“Ditambah pertemuaan jalan lingkar dari Selatan dan Utara, kawasan Pasar Mijen ini berpotensi menjadi pusat ekonomi bari Kabupaten Kudus di wilayah barat,” katanya.***(Saiful Annas /Suara Merdeka Muria)

Editor: Sugiharto

Sumber: Suara Merdeka Muria

Tags

Terkini

Terpopuler