Do’a Dan Amalan Rebo Wekasan 1442 Hijriyah (Rabu Terakhir di Bulan Safar)

- 12 Oktober 2020, 19:55 WIB
Ilustrasi berdoa.
Ilustrasi berdoa. /Pixabay

Portal Kudus - Malam Rabu Wekasan Jatuh Pada Tanggal 14 Oktober 2020 atau 26 Safar 1442 Hijriyah. 

Baca Juga: Mengenal Apa Itu Rebo Wekasan atau Rabu Wekasan dan Amalan-amalan Untuk Menolak Bala

Rabu terakhir bulan safar disebut juga Rebo Wekasan di beberapa daerah, seperti di Jogja disebut Rabu Pungkasan atau di daerah Banten sebagai Rebo Kasan.

Rebo Wekasan merupakan sebuah tradisi di masyarakat Muslim terutama di Jawa, Sunda, Kalimantan Selatan, dan Bangka Belitung.

Baca Juga: Update Covid-19 Pati Hari Ini, Rabu 23 September 2020 Kecamatan Kayen Tertinggi

Nama Rebo Wekasan sendiri diambil dari nama hari Rabu terakhir di bulan Safar, bulan yang beriringan dengan bulan Sya’ban.

Beberapa daerah tersebut mempercayai bahwa rabu terakhir di bulan safar itu adalah hari sial. Sehingga mereka harus melakukan ritual-ritual tertentu untuk menolak bala’ yang jatuh pada hari itu.

Baca Juga: Mahasiswi Cantik Jadi Sorotan di Depan Kantor DPRD Kabupaten Pati Saat Demo Penolakan Omnibus Law

Sementara menurut `ulama besar, Imam Abdul Hamiid Quds, mufti dan imam Masjidil Haram Makkah pada awal abad 20 dalam bukunya “Kanzun Najah was-Suraar fi Fadail al-Azmina wasy-Syuhaar” mengatakan, “Banyak Awliya Allah yang mempunyai Pengetahuan Spiritual telah menandai bahwa setiap tahun, 320 ribu penderitaan (Baliyyat) jatuh ke bumi pada hari Rabu terakhir di bulan Safar.”

Halaman:

Editor: Azkaa Najmuts Tsaqib

Sumber: Berbagai Sumber


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x