Portal Kudus - Surat Al Mulk merupakan surat yang memiliki arti kerajaan. Terdapat di juz 30 ada 30 ayat. Surat ini mengisyaratkan akan kekuasaan Allah SWT.
Salah satu sifat Allah adalah Al Qadir dan AlMuqtadir. Artinya Allah Maha Berkuasa dan memberi kuasa. Segala yang ada di langit dan bumi atas penguasaan Allah.
Surat Al Mulk memiliki banyak keutamaan. Terutama bagi yang mengamalkannya dengan membaca rutin setiap hari. Sebagaimana surat surat Al Waqiah, surat Al Mulk juga menjadi wirid harian bagi pengamal nya.
Baca Juga: Keutamaan membaca surat Al Waqiah, Dikabulkan Hajat Bagi yang Membacanya
Hal ini karena banyak keutamaan membaca surat Al Mulk sehingga banyak orang mengamalkannya. Keutamaan yang didapat bukan hanya bersifat duniawi tetapi juga ukhrawi.
Lalu apa saja keutamaan membaca surat Al Mulk? Simak penjelasan yang ada di bawah ini:
Dijadikan sebagai Orang yang Bertawakkal
Dalam ayat 15 Surah Al Mulk Allah, perintah untuk berjalan di bumi untuk mencari nafkah melalui perdagangan, bertani, dll juga ditampilkan. Hal ini menunjukkan bahwa tawakkal berarti tidak hanya berserah diri kepada Allah, tetapi juga bekerja dan berusaha.
Allah Ta’ala selanjutnya berfirman,
هُوَ الَّذِي جَعَلَ لَكُمُ الْأَرْضَ ذَلُولًا فَامْشُوا فِي مَنَاكِبِهَا وَكُلُوا مِنْ رِزْقِهِ
“Dialah Yang menjadikan bumi itu mudah bagi kamu, maka berjalanlah di segala penjurunya dan makanlah sebahagian dari rezki-Nya.” (QS. Al Mulk: 15).
Baca Juga: Mengenal Tingjing Lebih Dekat, Prosesi Lamaran Khas Masyarakat Tionghoa
Sebagaimana dijelaskan oleh Sahl At Tusturi, ”Barangsiapa mencela usaha (meninggalkan sebab) maka dia telah mencela sunnatullah (ketentuan yang Allah tetapkan). Barangsiapa mencela tawakkal (tidak mau bersandar pada Allah) maka dia telah meninggalkan keimanan. Tawakal juga membuat kita kuat dalam menghadapi musibah yang diberikan oleh Allah SWT.
Dihindarkan dari Perbuatan Maksiat
Dalam Surat Al Mulk disebutkan bahwa orang yang taat kepada Allah adalah orang yang taat walaupun tidak ada yang memperhatikan firman Allah SWT.
“Mereka itu takut pada Allah di kesunyian ketika mereka tidak nampak di hadapan manusia lainnya. Mereka pun taat pada Allah dalam keadaan sembunyi-sembunyi. Tentu saja dalam keadaan terang-terangan, mereka pun lebih taat lagi pada Allah” ( QS Al Mulk : 12)
Pada intinya orang yang beriman itu taat pada Allah meskipun di kesunyian dan takut berbuat maksiyat kepada Allah. Sebagaimana dijelaskan oleh Syaikh As Sa’di
“Mereka takut pada Allah dalam setiap keadaan sampai-sampai pada keadaan yang tidak ada yang mengetahui amalan mereka kecuali Allah. Mereka tidak melakukan maksiat dalam kesunyian. Mereka pun tidak mengurangi ketaatan mereka ketika itu.”
Dijauhkan dari Siksa Kubur
Keutamaan yang bisa diperoleh dengan membaca Surah Al Mulk adalah menjauhi siksa kubur dan siksa neraka. Abdullah bin Mas'ud berkata:
“Barangsiapa membaca surat Tabarokalladi bi yadihil mulk setiap malam, maka Alloh azza wajall menghindarkannya dari adzab kubur, dan dahulu kami (para sahabat) di saat Rosululloh-shollallohu alaihi wasallam- (masih hidup) menamainya “al-Mani’ah” (penghindar/penghalang). Sungguh surat tersebut ada dalam Kitabulloh, barangsiapa membacanya dalam suatu malam, maka ia telah banyak berbuat kebaikan” (HR. Nasa’i dengan redaksinya, diriwayatkan pula oleh al-Hakim dan ia mengatakan: sanadnya shohih, dan dihasankan oleh Albani).