- Kenaikan Suku Bunga AS: Kenaikan suku bunga AS mengakibatkan aliran modal keluar dari negara-negara berkembang.
- Depresiasi Mata Uang: Depresiasi tajam mata uang negara-negara Asia memicu krisis keuangan.
b. Faktor Internal:
- Ketergantungan pada Utang Asing: Negara-negara terlilit utang asing yang besar.
- Praktik Korupsi dan Nepotisme: Praktik korupsi dan nepotisme mengakibatkan alokasi sumber daya yang tidak efisien.
- Kebijakan Makroekonomi yang Buruk: Kebijakan makroekonomi yang tidak tepat, seperti defisit anggaran dan defisit transaksi berjalan.
Kombinasi faktor eksternal dan internal ini menyebabkan krisis moneter yang melanda Asia pada tahun 1997/1998.***