Berikut adalah beberapa instrumen kebijakan moneter beserta contohnya:
- Suku Bunga:
Bank sentral dapat mengatur suku bunga untuk mengendalikan jumlah uang yang beredar. Contohnya, menaikkan suku bunga untuk mengurangi pinjaman dan mengendalikan inflasi.
- Operasi Pasar Terbuka:
Bank sentral membeli atau menjual surat berharga pemerintah untuk mengendalikan jumlah uang yang beredar. Contohnya, menjual surat berharga untuk menarik uang dari pasar.
- Rasio Cadangan Wajib:
Bank sentral dapat menetapkan rasio cadangan yang harus dipertahankan oleh bank. Contohnya, menaikkan rasio cadangan untuk mengurangi jumlah uang yang tersedia untuk dipinjam.
- Kebijakan Kredit:
Bank sentral dapat memberlakukan aturan terkait kredit yang diberikan oleh bank. Contohnya, membatasi kredit untuk sektor tertentu guna mengendalikan risiko.
Dengan menggunakan kombinasi instrumen-instrumen ini, bank sentral dapat mengendalikan besaran moneter dan memengaruhi aktivitas perekonomian sesuai dengan tujuan yang diinginkan.