4. Menanamkan nilai-nilai keagamaan dan mengajarkan cinta kasih antar sesama.
5. Memberikan lingkungan yang penuh kasih sayang sejak dini dengan memperlihatkan cara beinterakasi antar anggota keluarga.
6. Membangun rasa percaya diri anak, memupuk keberanian dan ketegasan anak serta mengembangkan kemampuan anak untuk bersosialiasi.
7. Mengajarkan etika terhadap sesama seperti menumbuhkan kepedulian dan sikap menghargai dan memberikan "teguran mendidik" jika anak melakukan kesalahan.
8. Mendampingi anak dalam menyerap informasi yang berkembang cepat saat ini, baik dari media televisi, internet dan media elektronik lainnya.
9. Pencegahan melalui masyarakat dengan membangun kelompok masyarakat yang peduli terhadap perlindungan anak dimulai dari tingkat desa/kampung.
Diketahui bersama, untuk melakukan pencegahan bullying ini tidak dapat hanya dilakukan oleh seorang, namun harus dilakukan secara kolektif dengan dukungan berbagai pemangku kepentingan agar berhasil.
Bullying ini sudah menjadi isu suatu kasus, yang harus dengan serius ditangani oleh semua pihak, hingga tercipta kesadaran untuk tidak melakukan/menjadi korban.
Demikian beberapa tindakan apa yang anda lakukan, untuk tidak menjadi korban bullying.***