Pada skala ini terdiri dari: 1, 2, 3, 4, 5 mm, dan seterusnya, yang berada di atas. Kemudian nilai rata-rata: 1,5; 2,5; 3,5; 4,5; 5,5 mm dan seterusnya di bawah ini.
2. Skala Berputar atau Skala Vernier
Terdiri dari skala mulai 1 hingga 50. Untuk setiap skala vernier, skala utama diputar bolak-balik 0,5 mm. Maka kesimpulan dapat diperoleh dari logika ini: 1 skala balik = 1/100 mm = 0,01 mm
Cara Membaca Mikrometer Sekrup
Mikrometer sekrup dibaca dalam dua bagian, yaitu pada skala utama dan pada skala vernier atau skala vernier. Pada skala lengan dan skala vernier dapat dibaca di bidal.
Berikut cara membaca mikrometer sekrup adalah sebagai berikut:
Dalam skala utama dapat dilihat bahwa posisi bidal telah melewati angka “5” dan di bawahnya dalam garis 1 garis horizontal. 0,5 mm. Artinya, pada bagian ini, hasil pengukuran 5 + 0,5 mm = 5,5 mm.
Pengukuran juga dapat dilakukan dengan prinsip bahwa setiap strip menunjukkan jarak 0,5 mm. Karena ada 5 strip di atas garis horizontal dan 6 strip di bawah garis horizontal, jarak totalnya adalah (5 + 6) x 0,5 mm = 5,5 mm.
Pada bagian kedua, garis horizontal yang terlihat pada skala utama bertepatan dengan angka 28 pada skala vernier. Artinya, tambahan panjang 0,28 mm diperoleh pada skala vernier.
Kemudian pengukuran dengan mikrometer memberikan 5,5 + 0,28 = 5,78 mm berikut. Hasil ini memiliki akurasi 0,01 mm.
Baca Juga: 24 Contoh Soal Hukum Newton 1, 2, 3 dan Pembahasannya Materi Fisika SMA Jurusan IPA