Network
Portal Kudus - Awal tahun 2021, bencana banjir menerjang sejumlah daerah di Indonesia. Dari Aceh, Kalimantan Selatan, Jawa Barat, Jawa Timur, Manado, hingga Maluku.
Sementara itu, curah hujan juga masih tinggi di berbagai wilayah. Oleh karena itu, masyarakat harus selalu waspada dan siaga akan berbagai potensi bencana, termasuk banjir dan tanah longsor.
Ketika terjadi bencana banjir, masyarakat harus memiliki pengetahuan untuk melakukan langkah-langkah darurat yang dibutuhkan.
Baca Juga: Begini Persiapan dan Antisipasi Sebelum Terjadi Banjir, Setiap Keluarga Wajib Tahu!
Jangan sampai, ketika terjadi banjir, kita justru panik dan melakukan hal-hal yang membahayakan diri kita maupun orang lain.
Apa saja hal-hal yang harus diperhatikan dan Dilakukan ketika terjadi bencana banjir?
Sebagaimana dijelaskan dalam buku Panduan Kesiapsiagaan Bencana untuk Keluarga yang diterbitkan Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB), berikut ini hal-hal yang harus dilakukan saat terjadi banjir.
1. Apabila ketinggian air berada di level hijau (aman)
- Menerima pengumuman dan pengarahan dari RT, RW atau petugas setempat untuk melakukan tindakan evakuasi mandiri
- Siapkan obat-obatan, dokumen penting dan makanan yang mudah dibawa dan tahan lama
- Pindahkan barang elektronik
- Jika memiliki hewan peliharaan atau hewan ternak, segeralah diungsikan
2. Apabila kondisi air di level kuning dan merah (bahaya) - Segeralah memutuskan aliran listrik
- Membawa tas siaga bencana
- Awasi anak-anak, jangan sampai bermain air banjir di dalam maupun di luar rumah
- Membawa keluarga dan anggota keluarga yang rentan/manula/berkebutuhan khusus ke tempat aman yang diarahkan oleh RT, RW atau petugas terkait sebagai langkah awal jauh sebelum air banjir meningkat.
Baca Juga: Segera Disalurkan! Ibu Hamil dan Balita Dapat BLT PKH 3 Juta, Simak Syaratnya Berikut ini
Demikianlah langkah-langkah yang harus dilakukan saat terjadi banjir, sebagaimana panduan resmi dari BNPB.***
